Pengujung Kemarau, Kecamatan Ini Butuh Banyak Droping Air
Memasuki pengujung musim kemarau, berdasarkan data dari Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban. Dua kecamatan ini masih jadi yang terbanyak membutuhkan droping air.
Memasuki pengujung musim kemarau, berdasarkan data dari Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban. Dua kecamatan ini masih jadi yang terbanyak membutuhkan droping air.
Dampak kemarau panjang yang melanda wilayah Kabupaten Tuban dan Bojonegoro, membuat Sungai Bengawan Solo yang membentang di wilayah setempat surut dan mengering.
Suhu udara sebagian besar wilayah Kabupaten Tuban pada siang hari bisa mencapai 30° hingga 40° atau lebih. Keadaan tersebut jelas saja membuat siapapun yang beraktivitas di luar rumah mengalami dehidrasi.
Sebagai salah satu destinasi wisata alam, air terjun Bongok yang ada di Dusun Kerokan, Desa Jetak, Kecamatan Montong, memiliki keindahan panorama alam yang sudah dikenal khalayak umum.
Peristiwa kebakaran yang menyasar sejumlah rumpun bambu di Dusun Gayang, Desa Prambontergayang, Kecamatan Soko siang tadi sempat menghebohkan warga sekitar.
Memasuki pendistribusian air bersih gelombang ke enam. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban mencatat, wilayah yang terdampak kekeringan akibat musim kemarau tahun ini meluas menjadi 27 desa yang tersebar di 11 kecamatan.
Untuk kesekian kali, peristiwa kebakaran kembali terulang. Kali ini si jago merah mengamuk dan membakar sebuah bangunan kandang sapi milik warga di Desa Tanjungrejo, Kecamatan Singgahan, Kabupaten Tuban.
Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Derah (BPBD), hingga saat ini, Jumat (20/9/2019), jumlah desa yang membutuhkan droping air bersih di Kabupaten Tuban ada 25 desa yang tersebar di 10 kecamatan.
Berada dalam puncak kemarau tahun 2019 ini, banyak wilayah yang mengalami kesusahan air bersih. Hal ini rata-rata disebabkan debit air sumur maupun sumber air warga terus menyusut. Seperti yang dialami oleh warga di Desa Ngandong, Kecamatan Grabagan.
Menjelang puncak kemarau Agustus depan, kasus kebakaran banyak terjadi di beberapa wilayah Kabupaten Tuban. Kebakaran rumah, kandang, lahan tanam, maupun pepohonan di pekarangan mendominasi. Seperti yang terjadi di kawasan Gedongombo ini misalnya.