Skip to main content

Category : Tag: Era


Tragedi Perahu Nahas Santri Langitan

Teridentifikasi, Ini Identitas 6 Korban yang Sudah Ditemukan

Sebanyak 6 santri Pondok Pesantren (Ponpes) Langitan, Dusun Mandungan, Desa/Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban, yang tenggelam di Bengawan Solo ditemukan. Dengan begitu, masih ada satu korban yang belum ditemukan sampai sekarang.

Tragedi Perahu Nahas Santri Langitan

Mabrur Terkenal Anak Sangat Pendiam

Muhammad Arif Mabruri, korban perahu tenggelam asal Desa Ngampal, Kecamatan Sumberrejo, Kabupaten Bojonegoro, terkenal sangat pendiam jika berada di rumah. Bahkan Mabrur jarang keluar rumah saat sedang pulang ke rumah.

Tragedi Perahu Nahas Santri Langitan

Empat Santri Korban Perahu Terbalik Warga Bojonegoro

Dari 25 penumpang perahu terbalik di Bengawan Solo, Kecamatan Widang, Tuban ternyata empat diantaranya berasal dari Bojonegoro. Dari keempatnya itu, 3 santri berhasil selamat dan 1 santri masih belum ditemukan.

Tragedi Perahu Nahas Santri Langitan

Hujan Deras, Proses Pencarian Dihentikan Sementara

Proses pencarian 7 santri Ponpes Langitan korban tenggelam di Bengawan Solo turut Kecamatan Widang Kabupaten Tuban dan Kecamatan Babat Kabupaten Lamongan dihentikan sementara lantaran siang ini wilayah Kecamatan Widang sedang diguyur hujan deras, Sabtu(8/10/2016).

Tragedi Perahu Nahas Santri Langitan

BPBD Tuban : Pencarian Terkendala Arus Deras

Tingginya air muka Bengawan Solo di daerah Kabupaten Tuban dan Lamongan membuat pencarian 7 korban tenggelam terkendala. Pada pencarian hari kedua ini satu dari 7 korban belum ada yang ditemukan.

Tragedi Perahu Nahas Santri Langitan

Keluarga Korban Berdatangan di Tempat Lokasi

ejak pagi tadi proses pencairan 7 santri pondok pesantren langitan yang tenggelam di sungai bengawan solo di Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban masih terus dilakukan. Pihak keluarga korban yang belum ditemukan masih terus berdatangan menyaksikan proses pencairan secara langsung.

Tragedi Perahu Nahas Santri Langitan

BPBD Tuban Pusatkan 9 Titik Fokus Pencarian Korban

 Badan Penanggualangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban menyatakan jika pencarian 7 korban perahu terbalik di Bengawan Solo dipusatkan menjadi 9 titik fokus pencarian. Hal ini dilakukan karena hingga pencarian hari kedua ketujuh korban tersebut belum ditemukan.

Tragedi Perahu Nahas Santri Langitan

5 Hari Sebelumnya, Ayah Mabruri Sempat Sowan

Suasana kediaman Muhammad Arif Mabruri asal Desa Ngampal, Rt/Rw 04/01 Kecamatan Sumberrejo, Kabupaten Bojonegoro, masih terus didatangi para takziah kerabat keluarga, maupun tetangga sekitar. Mereka, para petakziah yang datang belum percaya jika salah satu orang yang dikenal ikut menjadi korban perahu tenggelam yang ditumpangi 25 santri Pondok Pesantren (Ponpes) Langitan, Desa/Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban.

Tragedi Perahu Nahas Santri Langitan

Pencarian Diperluas 6 Kilometer dan Membuat Gelombang di Bengawan

Pencarian 7 santri Pondok Pesantren (Ponpes) Langitan, Dusun Mandungan, Desa/Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban, yang hilang tenggelam di Bengawan Solo diperluas. Tim pencarian melakukan pencarian sampai radius 6 kilometer dari titik perahu terbalik.

Tragedi Perahu Nahas Santri Langitan

10 Perahu Dikerahkan Mencari 7 Santri Tenggelam

Sebanyak 10 perahu karet diterjunkan untuk melakukan pencarian 7 santri dari Pondok Pesantren (Ponpes) Langitan, Dusun Mandungan, Desa/Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban, yang tenggelam di Bengawan Solo. Sebelumnya, perahu yang ditumpangi 25 santri itu terbalik ketika akan menyeberang ke Babat, Lamongan.