Dinas Baru Akan Kurangi Biaya Pembangunan
Rencana pembentukan dinas baru di Kabupaten Tuban perlu dipikir ulang, pasalnya operasional belanja lembaga atau dinas baru akan mengurangi biaya pembangunan di masyarakat.
Rencana pembentukan dinas baru di Kabupaten Tuban perlu dipikir ulang, pasalnya operasional belanja lembaga atau dinas baru akan mengurangi biaya pembangunan di masyarakat.
Pembentukan Susunan Organisasi dan Tata Kerja (SOTK) atau dinas baru di Kabupaten Tuban yang semakin santer membuat Pemkab harus berfikir lebih kedepan berkaitan dengan anggaran.
Isentif untuk Guru Tidak Tetap (GTT) dan Pegawai Tidak Tetap (PTT) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Tuban direncanakan menjadi Rp750 ribu perbulan. Nominal ini mengalami penambahan dibandingkan realisasi sebelumnya, yakni hanya Rp500 ribu per bulan.
Peringatan Hari Anak (HAN) yang dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Tuban, Rabu (27/7/2016) sukses mendongkrak kreatifitas dari para pendidik yang hadir mengikuti rangkaian kegiatan tersebut.
Kegiatan Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLS) di Kabupaten Tuban tidak ditemukan atribut yang menyalahi aturan.
Persentase melek huruf warga Kabupaten Tuban sejauh ini tampak lamban dalam peningkatan. Data litbang blokTuban.com menyebutkan dalam kurun waktu tiga tahun berturut-turut, sejak 2012 hingga 2014 angka melek huruf atau kemampuan warga dalam membaca dan menulis masih belum optimal. Hal ini menjadikan Tuban di tahun 2014 menduduki peringkat 28 dari 38 kota/ kabupaten di Jawa Timur dalam kasus melek huruf.
Dalam memasuki bulan suci Ramadan, tidak sedikit siswa yang enggan untuk menjalankan ibadah puasa. Sebab, kerap kali dijumpai sekelompok siswa memakai seragam sedang merokok di jalan ataupun di warung saat jam aktif berpuasa. Dalam hal ini, tentu peran Dinas Pendidikan sangat diperlukan untuk membentuk moral siswa agar lebih baik di bulan suci ini.
Ujian Nasional (UN) yang saat ini merupakan hari terakhir SMA Negeri 1 Kecamatan Montong berjalan dengan lancar, sebelumnya UN yang diselenggarakan sejak hari senin (4/4/2016) tersebut, siswa-siswi telah mempersiapkanya dengan matang.
Tiga siswa yang merupakan tersangka penganiayaan yang dilakukan kepada temannya satu sekolah hingga tewas, kini harus menjalani Ujian Nasional (UN) di Lapas Tuban, sebab ketiganya tersebut sudah kelas 3 di sekolah menengah jenjang akhir. Ketiga siswa tersebut berinisial FT, NBA, AMS, yang masih merupakan satu sekolah yang berada di Kecamatan Singgahan.
Tiga siswa setingkat Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kabupaten Tuban akan menjalani Ujian Nasional (UN) di Lembaga Permasyarakatan (Lapas) kelas II B Tuban.