Bupati Tuban, H. Fathul Huda menghadiri Perayaan Natal yang diselenggarakan oleh umat Kristiani dari HKNSI, Badan Musyawarah Antar Gereja (BAMAG) Katolik Kabupaten Tuban di gedung Graha Sandiya, Desa Bogorejo, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban, Rabu (09/01/2018) malam.
Bupati Tuban Fathul Huda, menghadiri perayaan Natal bersama umat Kristiani dari HKNSI, Badan Musyawarah Antar Gereja (BAMAG), dan Katolik Kabupaten Tuban di gedung Graha Sandiya, Bogorejo Tuban. Jadir juga Ketua Pengadilan Negeri (PN) dan perwakilan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Tuban.Â
Militansi pasukan elit Pemuda Ansor di Kabupaten Tuban tidak diragukan lagi. Sebab berdasarkan data dari Satuan Koordinasi Cabang (Satkorcab) Banser Tuban, jumlah anggota Banser di Bumi Wali saat ini kisaran 5.500 personel.
Generasi Pemuda Lintas Agama (Gema Utama) Tuban mengutuk keras peristiwa yang menimpa umat Katolik di Gereja Santa Lidwina Bedog, Yogyakarta. Pihaknya sangat menyayangkan serangan oleh oknum yang ingin memecah belah perbedaan, keragaman, dan persatuan yang ada itu.
Hidup ini berubah cukup pesat. Internet membuat perubahan makin cepat saja. Dulu, era tahun 90 an informasi tentang apapun, hanya bisa diperoleh dari sumber terbatas. Kita dapat informasi dari radio atau televisi dengan jumlah informasi yang masih bisa dihitung. Tapi kini, informasi bisa datang tiap detik, selalu berubah, tumpang tindih, seakan tak terbatas.
Himbauan Presiden Joko Widodo untuk tidak mencampurkan agama dan politik yang disampaikan dalam pidatonya pada saat meresmikan Tugu Titik Nol Peradaban Islam Nusantara di Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, menuai kritik dari beberapa tokoh politik. Pernyataan presiden tersebut dikritik tidak punya pijakan sejarah. Namun kritik itu tak menyurutkan pikiran dan langkah politik, pada saat meresmikan Masjid Arifah Istiqomah Ponpes Khalifatullah Singo Ludiro, Sukoharjo Jawa Tengah, dalam pidatonya presiden kembali mengingatkan semua elemen bangsa untuk tidak mempolitisasi agama. Presiden Joko Widodo juga mengklarifikasi bahwa tidak ada pikiran politik atau kehendak untuk memisahkan agama dan politik atau negara, namun menegaskan bahwa hubungan antara keduanya harus dijalin dalam konteks yang tepat.
Sosoknya humble, begitu anak muda sekarang menyebut karakter seseorang ramah dan rendah hati. Gambaran tersebut ada pada diri Anshor, salah seorang hakim senior dan menjabat sekaligus sebagai Humas di Pengadilan Agama Tuban.
Setiap tahun perkara yang masuk di Pengadilan Tinggi Agama Tuban mencapai angka cukup tinggi. Dua tahun berturut-turut berkas perceraian hampir menyentuh 3.000 perkara hingga menyebabkan jadwal padat dan kapasitas gedung kurang memadai.