Reporter : Ali Imron
blokTuban.com - Menang telak atas Persekama Kabupaten Madiun, tak membuat klub Persibo berbangga diri. Justru usai pertandingan, jajaran pelatih langsung mengavaluasi lini serang Laskar Angling Dharma karena kesulitan membongkar pertahanan lawan di babak pertama.
Pertemuan Persibo dan Persikama berlangsung pada Minggu (7/1/2024) di Stadion Letjen Sudirman pukul 15.15 Wib. Tim tamu tak mampu mencuri satu gol pun, dan sebaliknya tim tuan rumah di hadapan ribuan pendukungnya mampu bermain apik dengan mengunci kemenangan 3-0.
Asisten Pelatih Persibo Bojonegoro, Agung Supriyanto mengatakan, setiap pertandingan pasti ada evaluasi, salah satunya tadi pada awal babak pertama kesebelasan Persibo kesulitan dalam membongkar pertahanan Persekama Kab Madiun.
“Artinya ini menjadi evaluasi untuk pertandingan kedepan,” katanya dalam keterangan resminya dikutip blokTuban.com.
Di awal laga lanjutan penyisihan Grup GG babak 28 besar Liga 3 Jatim, skuad Persibo nampak melakukan kesalahan passing dan kontrol. Tak heran jika serangan anak asuh Coach Iwan Setiawan itu dipatahkan oleh barisan bertahan Persekama.
Gol Persibo pertama dicetak oleh Diego Banowo melalui tembakan dari titik pinalti. Gol kedua terjadi di menit 77 melalui kaki Irsyad Furqoni dan ketiga dicetak di menit terakhir oleh Diego Banowo.
Sementara itu, Sekretris Umum (Sekrum) Persekama Ansori sempat menyayangkan prosesi gol pertama Persibo Bojonegoto.
Melihat pertandingan, keputusan wasit Luthfi Hardianto memberikan hadiah pinalti dianggapnya tidak perlu. Hadiah tersebut seakan menjadi beban tim untuk mengejar ketertinggalan.
"Dua gol tambahan terus terang anak-anak kuwalahan akibat digempur terus-terusan," bebernya.
Ansori memuji serangan balik yang dibangun oleh Persibo. Dari pertandingan tersebut, Persekama akan mempertajam serangan, cara main, kerjasama tim hingga akurasi passing. [Ali/Dwi]