blokTuban.com - Ada-ada saja tingkah yang dilakukan oleh seorang pelajar di Desa Mulyoagung, Kecamatan Singgahan, Kabupaten Tuban.
Akibat iseng memasukkan jari ke sebuah lubang pintu, justru membuatnya merasa panik lantaran jarinya tidak bisa untuk dikeluarkan dari lubang tersebut.
Alhasil, boca berusia 16 tahun yang sedang bersama temannya melaporkan kejadian ini dan meminta bantuan kepada petugas Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP dan Damkar) Tuban.
baca juga:
Damkar Tuban Evakuasi Ular Kobra Teror Warga Plumpang Tuban
Kasatpol PP dan Damkar Tuban, Gunadi menjelaskan jika kejadian ini bermula saat Diandra Ainul Nabil berada di dalam kelas dan iseng memasukkan jari manisnya ke lubang kunci pintu kelasnya.
"Menurut keterangan saudara Diandra, ketika di kelas dia bermain-main memasukkan jari manisnya ke lubang kunci pintu dan tersangkut," ujarnya kepada blokTuban.com, Kamis (4/1/2024).
Setelah mengetahui jari manisnya tersebut, ia langsung panik dan meminta bantuan beberapa temannya untuk mengeluarkan jarinya. Namun, setelah beberapa kali mencoba mengeluarkannya, tetap saja tidak bisa.
baca juga:
Jari Membengkak, Cincin Pria di Tuban Dibantu Lepas Paksa Petugas Damkar
Atas izin dari gurunya, beberapa pelajar tersebut lantas mendatangi Pos Damkar setempat, untuk meminta bantuan mengevakuasi jari yang terangkut tersebut.
"Beberapa temannya sudah mencoba untuk mengeluarkannya tetapi tidak bisa. Kemudian dengan ijin gurunya mereka ke Pos Damkar untuk meminta bantuan mengevakuasi jari yang masuk di lubang pintu tersebut," katanya.
Setelah mendapatkan permohonan bantuan tersebut, petugas Satpol PP dan Damkar Tuban langsung melakukan tindakan cepat, dengan mendatangi lokasi dan melakukan evakuasi jari yang masuk di lubang kunci tersebut, dengan manual atau tanpa menggunakan alat.
Selang beberapa menit setelah dievakuasi oleh petugas, jari manis pelajar yang menimba ilmu di SMAN 1 Singgahan tersebut akhirnya dapat dikeluarkan. [Sav/Dwi]
Temukan konten blokTuban.com menarik lainnya di GOOGLE NEWS
