Reporter: Muhammad Nurkholis
blokTuban.com - Malam hari usai sholat magrib, di bawah pohon bambu yang rindang, tampak para anak-anak di Desa/Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban tampak asyik berlatih berbagai kesenian.
Ternyata hal ini sebagai cara, untuk meningkatkan produktivitas para anak-anak di era digital seperti saat ini. Terlebih dengan perkembangan zaman yang semakin maju banyak anak-anak yang memanfaatkan waktu luang untuk bermain gadget, daripada belajar hal-hal yang kurang bermanfaat.
Menurut Bambang Budiono penggerak dari Sanggar Pemuda Bergerak Plumpang, mengatakan kegiatan seperti ini merupakan sebuah kegiatan yang rutin dilakukan oleh sebagian anak-anak di di Desa Plumpang untuk mengisi waktu luang.
"Kegiatan seperti ini kita tujukan agar anak-anak bisa lebih memanfaatkan waktu dengan belajar yang mengasyikkan," ujar Bambang Budiono kepada blokTuban.com, Minggu (22/10/2023).
Di sanggar ini, anak-anak bebas belajar kesenian tanpa dipungut biaya apapun. Di sini juga mereka diajari berbagai kesenian, mulai dari menari, pantomim, hingga kesenian teatrikal.
"Sampai saat ini sudah ada sekitar 50-an anak yang mengikuti latihan di sanggar Pemuda Bergerak Plumpang mereka rata-rata anak dari Desa Plumpang sendiri," imbuhnya.
Dita (10) salah satu murid di sanggar Pemuda Bergerak Plumpang mengaku senang bisa belajar di sanggar ini. Selain menyenangkan, di sini ia bisa belajar seni tari.
"Senang disini bisa belajar tari" ujarnya.
Dita menambahkan jika ia telah belajar di sanggar sudah sekitar 3 tahun. Sampai saat ini, ia sudah menguasai beberapa tarian-tarian, mulai dari tarian tradisional hingga tarian modern.
"Diajari berbagai tarian tradisional, hingga modern," imbuhnya. [Nur/Ali]
