Reporter : Savira Wahda Sofyana
blokTuban.com – Banyak orang yang berfikir jika membeli rumah hanya perlu menyiapkan dana saja. Padahal pemikiran ini jelas keliru, sebab saat membeli rumah juga membutuhkan biaya lain, yang harus dibayar, seperti halnya biaya KPR.
KPR atau Kredit Pemilikan Rumah merupakan produk pembiayaan, untuk pembeli rumah dengan skema pembiayaan 80 sampai 100 persen dari harga rumah. Biasanya, KPR disediakan oleh perbankan, salah satunya ialah Bank Jatim Tuban.
Account Officer Consumer Property Bank Jatim Tuban, Rindha mengatakan jika KPR ini merupakan program baru yang dijalankan oleh Bank Jatim, dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-62 tahun.
Selain memeriahkan HUT Bank Jatim ke-62, program KPR ini juga bertujuan untuk meningkatkan ekonomi dan membantu masyarakat yang terkendala, untuk membeli rumah secara cash.
“Jadi di KPR ini, nanti bisa pembelian rumah, pembangunan, sama kredit konsumsi beragun properti (KKBP) juga, sehingga tidak hanya pembelian saja tapi kami juga ada penjaminan sertifikat bersifat konsumtif, untuk beberapa keperluan,” paparnya kepada blokTuban.com, Sabtu (30/9/2023).
Keperluan tersebut di antaranya ialah pembiayaan travelling, pembiayaan pernikahan, pembiayaan renovasi rumah, pembiayaan pendidikan, pembiayaan pembelian aset, pembiayaan pembelian kendaraan, pembiayaan umroh dan haji, maupun refinancing.
“Itu untuk KKBP sertifikatnya, jadi dijaminkan sertifikat rumah yang ada dan nanti keperluannya bisa digunakan untuk fasilitas-fasilitas ini. Biasanya kami survey terlebih dahulu,” katanya.
Menariknya, dalam program baru yang dijalankan oleh Bank Jatim ini, tidak hanya diperuntukkan untuk pegawai saja, akan tetapi juga untuk masyarakat umum lainnya. Mulai dari PNS, CPNS, PPPK, Perangkat Desa, Wiraswasta, Pegawai BUMN/ BUMD, dan juga Pegawai Swasta.
Disisi lain, Rindha menjelaskan untuk bisa mengajukan KPR, masyarakat bisa langsung konsultasi kepada petugas terkait rumah yang ingin dibeli tersebut. Setelah itu, barulah petugas mengecek BI Cheking, jika dirasa sudah aman selanjutnya ialah proses analisa.
“Dalam proses analisa nanti kami check juga pendapatan yang bersangkutan, apakah masih cukup atau tidak dengan tenor yang diajukan di permohonan. Kalau KPR pembelian dan pembangunan, biasanya ada DP 20 sampai 30 persen dari biaya tersebut,” katanya.
Lebih lanjut, perempuan berhijab ini juga menambahkan jika promo KPR Bank Jatim ini, berlaku hingga akhir tahun, dengan bunga mulai 6.2 persen.
“Tenor 3 tahun ataupun 4-5 tahun ada bunga floating itu, kami sebutkan di awal berapa naiknya sudah jelas,” imbuhnya. [Sav/Dwi]
Temukan konten blokTuban.com menarik lainnya di GOOGLE NEWS
