Reporter : Savira Wahda Sofyana
blokTuban.com - Beberapa waktu belakangan ini kasus kebakaran di Kabupaten Tuban kerap terjadi, baik itu kebakaran rumah, lahan, ataupun kendaraan bermotor. Oleh karena itu Petugas Satpol PP dan Damkar Tuban memberikan tips, untuk mencegah mobil terbakar.
Kepala blokTuban.com, Kepala Bidang (Kabid) Damkar Tuban, Sutaji mengatakan jika kebakaran itu selalu diawali dengan api kecil dan tidak serta merta langsung membesar.
"Nggak ada kebakaran yang apinya langsung membesar, kecuali kalau ada kegagalan teknologi ataupun ada bom dan sejenisnya, kalau kebakaran di sini salah satunya mobil, itu pasti diawali dengan api kecil," paparnya saat dikonfirmasi, Minggu (17/9/2023).
Adapun peristiwa kebakaran mobil di Kabupaten Tuban sendiri, lanjutnya, sebagian besar disebabkan karena konsleting, baik konsleting kabel maupun konsleting aki.
Oleh karena itu, Sutaji menghimbau kepada pemilik mobil di Kabupaten Tuban, untuk selalu menyediakan minimal satu alat pemadam ringan (apar) jenis gas di kendaraannya. Pasalnya, hal tersebut sangat efektif untuk memadamkan kebakaran.
Di sisi lain, pada saat terjadi kebakaran, hendaknya pengemudi tidak langsung panik, oleh karena itu pengemudi harus mengetahui cara atau ilmu untuk mengatasi kebakaran tersebut.
"Kalau sudah punya apar dan ditaruh di mobil, maka perawatannya satu bulan minimal dua kali di kocok atau dibalik biar tidak menggumpal," terangnya.
Selain itu, ia juga menekankan jika saat ini pihaknya telah membentuk relawan di setiap desa yang ada di Kabupaten Tuban. Sehingga, ia berharap di setiap desa hendaknya ada pembelian apar, sehingga jika ada kebakaran bisa langsung membantunya.
"Kalau ada kebakaran jangan panik, biar nggak panik makanya kita harus tahu ilmunya. Kemudian persiapan di mobil itu harus ada alat proteksinya,"kata mantan Camat Bancar itu.[Sav/Ali]
