Reporter: Savira Wahda Sofyana
blokTuban.com - Di era yang semakin modern saat ini, banyak masyarakat yang memanfaatkan waktu luangnya untuk bersantai di tempat yang disukainya, seperti halnya di sebuah cafe.
Tak heran, jika banyak masyarakat yang memanfaatkan hal tersebut, untuk membuka peluang usaha dengan mendirikan sebuah cafe ataupun tempat nongkrong dengan konsep kekinian di Kabupaten Tuban.
Salah satu rekomendasi cafe Instagramable dan kekinian di Kabupaten Tuban sendiri ialah Ngiyooop Cafe yang terletak di Desa Boto, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban.
Owner atau pemilik dari Ngiyooop Cafe, Dewi Nikmah Lailatul Qodriyah mengatakan jika konsep yang dimiliki oleh cafe yang menyajikan nuansa city view tersebut, berbeda dari kebanyakan cafe yang ada di Kabupaten Tuban.
baca juga:
Menengok Angkringan Kawan Lama, Tempat nongkrong Bernuansa Klasik di Tuban
Pasalnya, selain berada jauh dari pusat kota, cafe ini memiliki pemandangan yang menakjubkan lantaran letaknya yang berlokasi di atas perbukitan Kabupaten Tuban, sehingga dapat menikmati keindahan Kota Legen dari atas.
"Di Tuban ini kan hampir belum ada yang menyajikan keindahan City View dari ketinggian," ujarnya, Sabtu (1/6/2023).
Menurut perempuan berusia 30 tahun ini, usaha cafe yang dirintisnya tersebut, terinspirasi dari sebuah cafe yang dikunjunginya saat berada di Kota Batu, Jawa Timur. Sehingga, muncullah ide dan keinginannya untuk membuat Ngiyooop Cafe dengan menyuguhkan city view kepada para pengunjungnya.
Kendati demikian, Dewi sapaan akrabnya, tak menyangka Jika cafe yang dirintisnya bersama dengan keluarganya tersebut, menjadi tempat hits di Kabupaten Tuban dan dapat diterima dengan baik oleh masyarakat. Bahkan, sampai viral di media sosial beberapa waktu lalu.
"Awalnya cuma iseng - iseng beli tanah disini, karena saya lihat pemandangannya kok bagus seperti di Batu. Akhirnya kepikiran buat buka usaha FNB, padahal satu keluarga tidak ada yang berpengalaman dalam bisnis FNB ini," jelasnya.
Selain membuka cafe, lanjutnya, Dewi juga berencana untuk menjadikan tempat usahanya tersebut, sebagai cafe dan juga villa yang menyediakan ballroom, wedding hall, hingga kolam renang, yang menjadi pelopor di Kabupaten Tuban.
Oleh karena itu, ia berharap agar rencananya bersama dengan keluarganya itu, dapat berjalan dengan baik. Sehingga pembangunannya dapat segera terealisasikan.
"Semoga kedepannya pembangunan dapat dilancarkan, karena di Tuban juga kan belum ada Villa, ini salah satu keinginan bapak juga, apalagi tempat pernikahan dengan konsep outdoor," sambungnya.
Dalam mengembangkan usahanya ini, Dewi juga dibantu oleh enam orang karyawannya yang merupakan warga disekitar, sehingga usaha ini juga mampu memberdayakan masyarakat yang ada di Kabupaten Tuban.
Bukan hanya itu saja, di Ngiyooop Cafe ini, terdapat banyak makanan dan minuman yang dapat dinikmati oleh para pengunjung, seperti halnya nasi goreng cumi, seafood, hingga pisang goreng karamel yang menjadi menu best seller di tempat tersebut, dengan harga yang bervariasi, yaitu mulai dari Rp10 ribu hingga Rp20 ribu.
"Kita menyasar semua kalangan, jadi tidak terlalu mahal untuk anak muda dan tidak hanya untuk kalangan atas saja. Kalau kesini juga bisa pesan minuman kopi yang sangat enak yaitu Caramel Macchiato," imbuhnya. [Sav/Dwi]
Temukan konten blokTuban.com menarik lainnya di GOOGLE NEWS
