Reporter: Savira Wahda Sofyana
blokTuban.com – Masih mewabahnya virus Penyakit Mulit dan Kuku (PMK) serta Lumpy Skin Disease (LSD), para perayaan Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah atau 2023 Masehi tahun ini, masih perlu menjadi atensi untuk masyarakat agar tidak semakin merebak.
Oleh karena itu, masyarakat perlu menyimpan daging kurban dengan benar, untuk mengantisipasi penyakit menular pada hewan ini. Sebab, meskipun aman dikonsumsi oleh manusia, namun perlu adanya langkah untuk mengantisipasi penyebaran penyakit menular pada hewan tersebut.
Pasalnya, manusia sendiri dapat menjadi perantara terhadap penularan penyakit atau virus tersebut, apabila penanganan daging tidak dilakukan dengan cara yang tepat.
Pala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKPPP) Kabupaten Tuban, Eko Julianto mengungkapkan bahwa terdapat trik khusus untuk untuk menyimpan daging kurban, untuk mengantisipasi PMK maupun LSD.
Dimana, sebelum dibekukan ke dalam freezer, maka daging mentah yang baru diperoleh dan sudah dipotonng kecil-kecil tersebut, dimasukkan ke dalam lemari es terlebih dahulu, tanpa dicuci.
“Jangan cuci daging terlebih dahulu, tapi gunakan trik dinginkan lalu bekukan. Maksudnnya, kalau daging tidak langsung dimasak atau akan dimasukkan ke freezer, maka daging bersama dengan kemasannya disimpan dahulu pada suhu dingin selama 24 jam,” jelasnya kepada blokTuban.com, Jumat (30/6/2023).
Setelah 24 jam berada di suhu dingin, lanjutnya, baru bisa dibekukan atau dimasukkan ke dalam freezer kulkas untuk disimpan.
Adapun proses pendinginan daging selama sehari semalam ini sendiri, dapat menurunkan kadar keasaman (Ph) daging di bawah, 5,9 sehingga virus yang menjadi penyebab PMK menjadi non-aktif.
Sementara itu, dilansir dari beberapa sumber, penyimpanan daging kurban juga dapat dilakukan setelah daging dimasak dengan suhu di atas 100 derajar celcius, dengan durasi minimal 30 menit. Sesudah daging dimasak, maka bisa langsung disimpan di freezer untuk bisa diolah pada hari-hari selanjutnya. [Sav/Dwi]
Temukan konten blokTuban.com menarik lainnya di GOOGLE NEWS
