Pemkab Tuban Mengaku Belum Tahu Penyebab Ambruknya Atap Gedung Korpri

Reporter : Muhammad Nurkholis

blokTuban.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban masih belum mengetahui apa penyebab dari robohnya atap gedung Korpri Tuban.

Diketahui pada minggu lalu, bagian atap Gedung Korpri Tuban yang berada di dalam kawasan Pendopo Krido Manunggal Tuban ambruk. Ambruknya konstruksi atap bukan karena sudah lapuk dimakan usia, sebab konstruksi atap baru saja selesai di renovasi pada akhir tahun 2022, dengan anggaran setengah miliar lebih.

Saat dikonfirmasi blokTuban.com, terkait hasil dari pemeriksaan Pemkab Tuban penyebab runtuhnya atap gedung, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Statistik dan Persandian Tuban, Arif Handoyo mengatakan hasil pemeriksaan masih di inspektorat.

“Hasil masih di inspektorat,” ujar Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, Statistik dan Persandian Tuban, Arif Handoyo kepada blokTuban.com, Selasa (16/05/2023).

Pria yang akrab disapa Arif ini menambahkan, bahwa saat ini bangunan tersebut masih dalam masa pemeliharaan dan sudah proses pengerjaan kembali.

Selanjutnya di targetkan bangunan ini akan selesai pada dua bulan mendatang.

“Ditargetkan selesai pada 2 bulanan,” imbuhnya.

Setelah 2 bulan nanti tidak akan ada pemeliharaan lagi dan jika sampai ada kerusakan lagi sudah menjadi tanggung jawab Pemkab.

Untuk mengantisipasi agar kejadian kemarin tidak terulang lagi, Pemkab akan lebih ditingkatkan pengawasannya.

“Akan lebih ditingkatkan pengawasannya,” paparnya.

Disinggung terkait pembangunan sebelumnya pengawasannya bagaimana, hingga konstruksi atap Gedung Korpri hanya berumur 4 bulan, Arif memilih tak menjawab pertanyaan tersebut.

Dari pantauan blokTuban.com di lapangkan saat ini gedung Korpri masih harus steril, dan bangunan saat ini ditutupi menggunakan terpal berwarna biru.[Nur/Dwi]

 

Temukan konten blokTuban.com menarik lainnya di GOOGLE NEWS