Potensi Zakat di Tuban Capai Rp1.119 Triliun

Reporter : Savira Wahda Sofyana 

blokTuban.com - Pimpinan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Republik Indonesi (RI) Bidang SDM, Keuangan dan Umum, Kol (Purn) Drs. Nur Chamdani meminta BAZNAS Jawa Timur dan Kabupaten Tuban, mengoptimalkan Zakat, Infak dan Shodaqoh (ZIS). 

Hal tersebut, disampaikannya dalam momentum Gebyar Santunan 2000 Yatim-piatu dan dhuafa yang diselenggarakan di Kabupaten Tuban. Pasalnya, berdasarkan data yang dirilis Pisan BAZNAS RI Tahun 2022, potensi zakat di Kabupaten Tuban mencapai Rp1.119 triliun. 

"Penerimaan ZIS yang dikelola Baznas akan dikelola dengan amanah dan bertanggung jawab. Selanjutnya, akan dikelola melalui berbagai program dan disalurkan kepada para penerima yang berhak. 

"Insha Allah, Baznas akan amanah dalam menyalurkan kepada mereka yang berhak," tuturnya, Kamis (30/3/2023). 

Di samping itu, Chamdani sapaan akrabnya, juga memberikan apresiasi terhadap penghargaan, yang telah diterima oleh BAZNAS Jatim, BAZNAS Tuban dan Bupati Tuban pada BAZNAS Award 2023. Sehingga, adanya Gebyar santunan ini dapat menjadi bukti nyata atas prestasi yang diraih beberapa waktu lalu.

"Kolaborasi ini hendaknya dapat terus ditingkatkan dengan berbagai inovasi," tuturnya.

Baca Juga:

TPPI Tuban Terima 3 Penghargaan dari Gubernur Jatim

Sementara itu, Gubernur Jawa Timur, Dra. Khofifah Indar Parawansa, M.Si., menyebutkan peningkatan pertumbuhan ekonomi demi menekankan angka kemiskinan, menjadi program prioritas Pemprov Jatim bersama 38 Kabupaten/Kota. Kolaborasi lintas sektoral, tidak terkecuali Baznas menjadi modal penting. 

Oleh karena itu, orang nomor satu di Jawa Timur tersebut berharap bahwa masyarakat Jawa Timur terus memberi kepercayaan kepada Baznas untuk mengelola zakat, infaq, dan shodaqohnya. Hal tersebut sebagai bentuk kesholehan sosial yang perlu dimaksimalkan pada Bulan Ramadan 1444 H dan terus ditingkatkan dan di-istiqomah-kan setelah bulan Ramadan.

"Langkah tersebut turut diiringi doa dari warga Jatim serta anak yatim-piatu dan dhuafa. Sehingga tujuan akhirnya peningkatan kesejahteraan warga Jawa Timur," paparnya. 

Dalam kesempatan ini, Khofifah juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh Garda Penanganan Covid-19, Stunting, serta Garda Pengentasan Kemiskinan di Kabupaten Tuban. Selain itu, dukungan dan partisipasi aktif semua elemen masyarakat membawa pengaruh besar keberhasilan penyelenggaraan program pembangunan Pemprov Jawa Timur dan Pemkab Tuban.

Baca Juga:

Masuk 3 Besar, Gubernur Jatim Beri Penghargaan Sijalinmajataru untuk Kabupaten Tuban

Sebab, pada pandemi Covid-19 beberapa waktu lalu, tenaga kesehatan bersama pemerintah daerah, TNI, dan Polri berjuang menjaga kesehatan masyarakat mencegah dan menanggulangi wabah yang menyerang dunia. Pasca pandemi, tugas tenaga kesehatan terus berjalan meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat untuk menekan angka stunting. 

"Ini menjadi indikator Indeks Pembangunan Masyarakat," ungkapnya.

Lebih lanjut, Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky, SE., menuturkan pembangunan di Kabupaten Tuban saat ini melibatkan lintas sektoral. Selain itu, kesuksesan penyelenggaraan program pembangunan berkat partisipasi masyarakat, perusahaan, organisasi agama, kepemudaan dan kemasyarakatan. 

"Tidak terkecuali dukungan dan sinkronisasi program Baznas Tuban," jelasnya 

Selain itu, Lindra sapaan akrabnya juga menerangkan bahwa Pemkab Tuban bersama Baznas Tuban memberikan atensi terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia melalui berbagai program pengembangan dan pemberdayaan. Diantaranya seperti, program Tuban Berdaya, dan juga peluncuran Ternak Barokah di desa Pongpongan.

Baca Juga:

Gubernur Jatim Hadiri Momentum Panen Raya Padi di Tuban

Dengan adanya program tersebut, maka diharapkan dapat mendongkrak pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Tuban, sehingga angka kemiskinan juga dapat ditekan. 

"Harapannya, mampu mendongkrak laju pertumbuhan ekonomi dan mengurangi angka kemiskinan," sambungnya.

Untuk diketahui, saat ini Baznas Kabupaten Tuban telah memiliki program yang terbagi dalam 5 kelompok, yaitu Tuban Berdaya (bidang ekonomi), Tuban Peduli (bidang sosial), Tuban Cerdas (bidang pendidikan), Tuban Sehat (bidang Kesehatan), dan Tuban Takwa (bidang keagamaan dan dakwah). [Sav/Ali]

 

Temukan konten blokTuban.com menarik lainnya di GOOGLE NEWS