Dua Versi Penyebab Perahu Dampo Awang Menjadi Batu di Tuban

Reporter : Muhammad Nurkholis

blokTuban.com – Warga Kabupaten Tuban mungkin sudah tidak asing lagi dengan batu perahu yang ada di Pemandian Bektiharjo yang terletak di Desa Bektiharjo, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban.

Batu ini terletak di sebelah barat Pemandian Bektiharjo. Dinamai batu perahu karena bentuknya yang menyerupai perahu tersebut. Ternyata batu perahu memiliki sebuah cerita dibaliknya dan terdapat dua versi cerita mengenai batu perahu tersebut.

Menurut juru kunci Pemandian Bektiharjo, Hartono (70) bahwa batu perahu sudah ada sejak dulu di area Pemandian Bektiharjo.

“Batu tersebut sudah ada sejak lama di situ, bahkan saya tidak tahu mulai kapan,” ujar juru kunci Pemandian Bektiharjo Hartono (70) kepada blokTuban.com, Selasa (28/03/2023).

Baca Juga:

Makam Dowo, Peristirahatan Ayah Bupati Tuban ke-7 Dijuluki Makam Angker

Dari cerita yang beredar batu tersebut awalnya adalah sebuah perahu milik orang Cina yang bernama Dampo Awang. Saat itu, perahu miliknya diyakini sedang terdampar di area Pemandian Bektiharjo.

Namun, karena saat itu Dampo Awang yang sampai di Desa Bektiharjo tidak beretika dengan baik, akhirnya perahunya dikutuk menjadi batu.

“Mungkin dulu Dampo Awang berperilaku jelek mangkanya perahunya di kutuk menjadi batu,” katanya.

Disinggung soal siapa yang mengutuk, Hartono tidak tahu siapa yang mengutuk Dampo Awang. Selain itu, ada versi kedua kenapa perahu tersebut bisa menjadi batu, karena dipanah seseorang, namun Hartono juga tidak mengetahui siapa yang memanah.

Hartono menambahkan kemungkinan Dampo Awang yang perahunya sudah menjadi batu, lantas melarikan diri karena tidak ditemukan bukti makam Dampo Awang.

Baca Juga:

Legenda Watu Gajah, Peninggalan Kerajaan Majapahit di Tuban yang Berserakan

“Tidak ditemukan makam Dampo Awang di area sini, kemungkinan ia melarikan diri,” imbuhnya.

Sedangkan untuk monyet-monyet penghuni di Pemandian Bektiharjo, sudah ada sejak dulu dan memang habitatnya dari dulu di sana.

Untuk datang ke lokasi pemandian, pun cukup mudah jika dari arah Widang sesampainya di Jalan Ring Road kalian tinggal belok ke kiri lurus sampai sekitar 5 kilometer an nantinya akan kalian temukan perampatan lampu merah nanti belok kiri lagi sekitar 3 kilometer akan kalian temui Pemandian Bektiharjo.

Sedangkan jika kalian dari arah Tuban Kota bisa lewat Jalan Hayam Wuruk, lurus terus sesampainya di perempatan masih lurus terus nantinya akan di temui tembok bertuliskan Pemandian Bektiharjo. [Nur/Ali]

 

Temukan konten blokTuban.com menarik lainnya di GOOGLE NEWS