Reporter : Ali Imron
blokTuban.com - Seluruh Danramil Kodim 0811 Tuban yang tersebar di 20 kecamatan, serempak mengangkat penderita stunting menjadi anak asuhnya. Sikap tersebut sebagai dukungan TNI AD serius menurunkan angka stunting di Tuban yang masih tinggi.
Menurut data Survey Status Gizi Balita Indonesia (SSGBI) di tahun 2021, angka stunting di Kabupaten Tuban prevalensinya masih berada pada angka 25,1 persen. Angka tersebut berada di atas provinsi yaitu 23,5 persen dan nasional 24,4 persen.
Penurunan stunting kini menjadi prioritas nasional. Presiden Joko Widodo dalam arahannya mengatakan, target angka prevalensi stunting Indonesia Tahun 2024 yakni dibawah 14 persen harus tercapai.
Kondisi ini kemudian mendorong para Danramil di Tuban ramai-ramai menjadi bapak asuh bagi anak penderita stunting. Danramil 0811/12 Bancar yang diwakili oleh Bati Tuud Peltu Sonhaji menjadi bapak asuh stunting yang didampingi Arif Nugroho, Kades Sukolilo).
Hal tersebut menindaklanjuti perintah dari Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD), yang dikukuhkan menjadi Duta Bapak Asuh Anak Stunting beberapa waktu lalu. Danramil 0811/12 Bancar Kapten Arm Endri Prihantono menyampaikan menjadi bapak asuh bagi anak Stunting merupakan tantangan tersendiri.
“Tentu ini menjadi tantangan, sehingga harus dihadapi secara bersama-sama oleh pemerintah dan Instansi terkait, Dan saya sudah perintahkan tiap-tiap Babinsa jadi bapak asuh bagi anak-anak penderita Stunting di wilayahnya," ucap Danramil.
Baca juga :
- Kasus Stunting di Tuban Masih Tinggi, Pemkab Targetkan 14 Persen di 2024
- Angka Stunting Tuban Masih di Atas Provinsi dan Nasional, Salah Satu Sebabnya Kemiskinan
- Stunting di Jatim 23,5 Persen, BKKBN Jatim Ajak Kemenag Tuban Turunkan Angkanya
Masalah Stunting, Setyaningsih. Amd selau Bidan Desa dan Mala Ahdina Wijayanti, S.Gz sebagai Ahli Gizi Puskesmas Bancar, menjelaskan bahwa bukan hanya disebabkan karena faktor kekurangan gizi saja, melainkan turut dipengaruhi tingkat pengetahuan keluarga yang masih kurang terhadap Stunting dan pencegahannya.
"Oleh karenanya, perlu adanya edukasi kepada warga masyarakat," sambungnya.
Tak hanya di Bancar, Danramil 0811/20 Grabagan Kodim 0811/Tuban Kapten Inf Hasan Bisri bersama Babinsa didampingi Kepala Desa dan Bidan desa juga memberikan bantuan kepada anak penderita Stunting yang berada di Desa/Kecamatan Grabagan Kabupaten Tuban, Selasa (27/09/2022).
Adapun anak yang mengalami stunting buah hati dari pasangan Aris Dani Wijayanto dan Suhartini yang berumur 25 bulan. Mereka kesehariannya bekerja sebagai buruh bangunan. Lalu, balita berumur 36 bulan buah hati dari pasangan Harminton dan Wiwik Afifah yang kesehariannya bekerja sebagai tukang servis elektronik.
Dijelaskan Danramil 0811/20 Grabagan Kapten Inf Hasan Bisri, bantuan yang diberikan berupa makanan dan minuman untuk tambahan gizi agar anak yang mengalami stunting kondisinya bisa semakin baik dan tumbuh normal kembali.
“Kita dari Koramil 0811/20 Grabagan mulai saat ini menjadi bapak asuh dari anak yang mengalami stunting tersebut. Oleh karena itu, sebagai bentuk kepedulian TNI hari ini kita memberikan bantuan makanan dan minuman yang bergizi, kita juga mengandeng donatur yang ada di Grabagan ini agar bisa memberikan sesuatu yang nyata membantu masyarakat yang membutuhkan serta menumbuhkan rasa kepedulian antar sesama,” jelas Danramil.
Suhartini ibu dari anak yang mengalami stunting menceritakan bahwa tau anaknya mengalami stunting semenjak umur 6 bulan. Di mana masa pertumbuhan anaknya tidak normal seperti layaknya anak balita yang lain.
“Mulai umur 6 bulan saya baru mengetahui kalau anak saya mengalami stunting pak, karena pada usia itu biasanya anak sudah mulai belajar tengkurep lha anak saya tidak bisa sampai sekarangpun pada usia 25 bulan juga masih belajar berjalan,” ungkapnya.
Adanya kepedulian TNI dengan memberikan bantuan dirinya mengaku sangat senang dan berharap anaknya bisa tumbuh normal layaknya anak-anak yang lain.
Sementara itu, Sumarlin selaku Kepala Desa Grabagan juga mengucapkan terimaksihnya kepada TNI terhadap warganya yang mengalami stunting. Pihaknya berharap kepada pemerintah daerah agar ada perhatian khusus untuk warga yang mengalami stunting.
“Saya mewakili warga Desa Grabagan mengucapkan terima kasih kepada TNI khususnya bapak Danramil Grabagan beserta anggota atas bantuan yang diberikan kepada warga kami, dan kami juga berharap agar pemerintah daerah lebih memperhatikan lagi kepada warga yang mengalami stunting ini," tandasnya. [Ali]
Temukan konten Berita Tuban menarik lainnya di GOOGLE NEWS
0 Comments
LEAVE A REPLY
Your email address will not be published