Reporter : Savira Wahda Sofyana
blokTuban.com – Pohon pisang merupakan salah satu pohon yang memiliki banyak manfaat. Bagaimana tidak, selain rasa buahnya yang manis dan memiliki banyak khasiat, ternyata hampir seluruh bagian pohon pisang dapat dimanfaatkan keberadaannya.
Mulai dari daun pisang, pelepah pisang, hingga akar dari pohon itu sendiri. Saat ini, sudah banyak masyarakat yang mengolah pohon pisang agar memiliki nilai jual. salah satunya Elis Nurhayati, salah satu pengusaha makanan yang berasal dari Desa Nguruan, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban, Minggu (17/4/2022).
Berkat jerih payahnya selama ini, ia berhasil menikmati renyahnya usaha makanan yang diolahnya dari satu pohon pisang. Kepada blokTuban.com, Elis membeberkan jika proses pembuatan kripik gedebog pisang (gesang) harus melalui beberapa tahapan.
Pertama, dalam proses tersebut harus mengupas kulit batang pisang hingga lima lapis. Setelah kulit pelepah pisang lapis kelima, barulah pelepah pisang siap memasuki tahap selanjutnya yaitu proses pemotongan.
Dalam proses pemotongan ini, pelepah pisang diiris tipis-tipis berbentuk persegi. Selanjutnya, jika seluruh pelepah pisang tepotong dengan rapi maka tahap setelah itu ialah merendamnya menggunakan air garam untuk menghilangkan rasa asam yang diperoleh dari getah pohon pisang.
“Karena dengan direndam pakai air kapur selama satu hari satu malam secara otomatis getahnya tuntas sendiri. Proses perendamannya setelah diiris,” ungkapnya kepada blokTuban.com.
Setelah direndam sesuai dengan waktu yang telah ditentukan, barulah memasuki tahap berikutnya yaitu proses penggorengan. Sebelum pelepah pisang tersebut digoreng, maka hal yang harus dilakukan terlebih dahulu ialah mencelupkannya ke dalam adonan tepung.
Dalam proses ini maka hendaknya menggoreng dengan kondisi minyak yang benar-benar sudah panas dan menggunakan api yang sedang. Sesudah kripik bewarna sedikit kecoklatan, barulah ia siap untuk diangkat dan ditiriskan. [Sav/Ali]