Reporter : Muhammad Nurkholis
blokTuban.com - Setiap wali yang disemayamkan di Kabupaten Tuban memiliki karomahnya sendiri-sendiri. Diantara wali itu adalah Mbah Muso yang dimakamkan di Desa Minohorejo, Kecamatan Widang, Tuban.
Salah satu bukti peninggalan Mbah Muso adalah sumur yang airnya masih bisa dinikmati oleh warga dan peziarah hingga sekarang. Sebagai penyiar Agama Islam, banyak peziarah sakit yang datang untuk berdoa dan sering berjodoh dan sembuh dari penyakitnya.
"Yang paling tersohor yaitu ketika ada daun jatuh di sekitar makam, maka daun tersebut atas ijin Allah SWT dapat digunakan untuk obat," ujar Juru Kunci Makam Mbah Muso, Abah Sholikh (60) kepada blokTuban.com, Minggu (17/4/2022).
Sebagai juru kunci, ia mengaku kurang mengetahui asal usul Mbah Muso. Cerita lisan warga dan tokoh di Minohorejo, Mbah Muso diyakini sebagai sesepuh desa yang hingga sekarang sangat dihormati.
"Jika ada pendatang baru mau menetap di Desa Minohorejo, maka harus ziarah dulu ke makam Mbah Muso. Aturannya seperti ini," Ucapnya.
Sebgai wali di Desa Minohorejo, makam Mbah Muso selalu ramau dikunjungi setiap malam satu Suro. Pengunjung yang datang bukan hanya dari Kabupaten Tuban, tetapi juga daerah sekitarnya untuk berdoa.
Setiap tahunnya juga diadakan sedekah bumi atau manganan. Acara tersebut juga disempurnakan dengan acara tahlilan dan kirim doa kepada Ahlul Qoryah desa. Adapun harapan dari Abah Sholikh, agar situs peninggalan Mbah Muso dapat diperhatikan lagi supaya lebih terawat. [Nur/Ali]