Reporter : savira Wahda sofyana
blokTuban.com - Ginjal merupakan salah satu organ tubuh yang memiliki peranan penting bagi manusia. Oleh karena itu, sangat penting untuk tetap menjaga agar ginjal yang kita miliki tetap sehat.
Untuk menjaga ginjal bukan hanya tanggung jawab dokter, tapi juga pasien, keluarga, masyarakat dan juga pemerintah ikut bertanggung jawab untuk tetap menjaga ginjal agar penyakit ginjal yang lebih berat bisa dicegah. Artinya, pada dasarnya kita membutuhkan kerjasama dari semua pihak agar penyakit ginjal dapat dicegah.
Yang lebih membahayakan lagi, kelainan pada ginjal dapat menyerang siapa saja tanpa pandang bulu, termasuk anak-anak usia balita.
Sebagai orangtua tentunya harus mengetahui kesehatan ginjal pada anaknya. Dengan mengetahui atau memperhatikan tanda-tanda yang muncul, maka akan memudahkan untuk mendeteksi kemudian melakukan pengobatan lebih lanjut.
“Tanda-tanda ginjal sehat adalah semua berfungsi dengan baik, karena sekali lagi untuk mengevaluasi fungsi ginjal secara keseluruhan yang paling mudah bagi orang awam terutama adalah kita melihat pemeriksaan urine,” ungkap Dr. Jaya Ariheryanto, Ahli Nefrologi Anak dalam diskusi tanya IDAI, dikutip pada Jumat (11/3/2022)
Selain itu, orangtua juga bisa memeriksa tekanan darah secara teratur bagi anak sejak usia tiga tahun. Ditambah pemeriksaan yang sedikit menyakitkan yaitu melakukan pemeriksaan darah dengan memeriksa kreatinin darah.
Sebagai orangtua juga hendaknya memperhatikan masalah anak dalam buang air kecil baik jumlahnya ataupun warnanya. Sebab, hal itu juga bisa mendeteksi masalah ginjal yang dialami oleh anak.
“Yang paling penting bisa melihat komponen dari urine nya warnanya, secara mikroskopis kita akan melihat apakah ada protein, apakah ada darah pada urine, itu yang dapat menggambarkan adanya kelainan pada ginjalnya,” terangnya.
Sebenarnya pemeriksaan urine mudah dan tidak menyakitkan, apabila hal tersebut tidak memberatkan bagi orangtua, maka ada baiknya diperiksa secara rutin pada anak.
Pada dasarnya jika dilihat secara garis besar, kelainan pada ginjal dapat dibagi seperti kelainan pada tubulus, yaitu kelainan yang berasal dari penyakit-penyakit sistemik secara keseluruhan atau kelainan yang dibawa sejak lahir.
Bahkan adanya kelainan ginjal pada anak tersebut, juga dapat dideteksi sejak dalam kandungan, yaitu dengan melakukan USG pada ibu hamil.
“Itu seringkali akan memberikan tanda-tanda apakah seorang anak menderita kelainan ginjal atau tidak, itu bisa dilihat sejak lahir, di dalam kandungan pun dengan melakukan USG secara rutin pada ibu hamil kita juga mendeteksi kemungkinan adanya kelainan ginjal pada anak tersebut,” jelasnya. [Sav/Ali]