Reporter: Mochamad Nur Rofiq
blokTuban.com - Tangki penimbunan bahan bakar minyak atau BBM di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Pertamina 54.623.05 yang berada di Gg. Buntu No.10, Wire, Gedongombo, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban, Jawa Timur meledak. Beruntung tidak menyebabkan kebakaran, karena kesigapan petugas SPBU yang terkenal dengan sebutan POM SLEKO tersebut.
"Tidak ada kebakaran, tidak apa-apa hanya insiden kecil," terang Bagus, perwakilan manajemen SPBU, kepada blokTuban.com di lokasi, Senin (24/1/2021) malam.
Belum diketahui pasti penyebab ledakan. Menurut penuturan Bagus, tangki tersebut meledak Senin malam sekitar pukul 20.08 WIB. Saat itu juga, petugas sedang melayani konsumen seperti biasa.
"Tangki sudah safety sesuai standar. Kemungkinan kecil akan menimbulkan kobaran api," tandasnya.
Menurut dia, baik konsumen maupun petugas SPBU tidak ada yang menjadi korban. Karena, tabung penampungan mampu meredam kobaran api.
Ia juga berharap warga sekitar SPBU tetap tenang. Kerusakan akibat insiden tersebut akan diselidiki oleh tim teknisi.
"Buat warga sekitar tidak perlu resah. Sudah tertangani dan hasil penyebab ledakan menunggu pemeriksaan teknisi besok," timpalnya.
Pantauan di lokasi, kejadian di Pom Sleko tersebut menyedot perhatian dan menggegerkan pengguna jalan maupun warga sekitar. Sebab, menurut warga kiri kanan pom, suara ledakan tangki yang diketahui tempat menimbun pertalite itu sangat kencang.
"Duar gitu, kenceng banget suaranya tadi kata warga utara pom sini," kata Ari warga yang penasaran ketika menirukan cerita warga lainnya di sekitar lokasi.
Saat ini petugas SPBU terlihat membersihkan sisa alat pemadam api ringan (APAR). Sementara pelayanan berhenti dan akan ditutup hingga besok Selasa. SPBU akan dibuka kembali setelah tim teknisi selesai melakukan perbaikan.
"Besok tutup, buka ketika uda normal kembali," tutup Bagus.[rof/ito]