Reporter: Ali Imron
blokTuban.com - Cuaca buruk pada akhir bulan Oktober menyebabkan sebuah kapal nelayan Desa Gadon, Kecamatan Tambakboyo tenggelam. Sebelumnya kapal diikat di pantai Dusun Mamer, Desa Margosuko, Kecamatan Bancar pukul 18.00 Wib.
Kapal Km Putri Jaya Gt 12 diketahui milik Mastrib asal Desa Gadon. Kapalnya terbalik dan digulung gelombang karena cuaca laut tidak bersahabat.
"Ada satu kapal yang menjadi korban cuaca buruk," ucap Camat Tambakboyo, Heri Subagyo kepada Reporter blokTuban.com, Minggu (1/11/2020).
Karena posisi kapal tenggelam malam hari, pemilik dan nelayan lain tidak bisa mengevakuasinya seketika. Keesokan harinya baru dilakukan evakuasi secara gotong royong.
Evakuasi berjalan lebih dari enam jam mulai pukul 05.00-11.16 WIB. Selain dibantu puluhan nelayan, alat berat juga didatangkan ke lokasi untuk mempercepat evakuasi.
Dari kejadian ini, beruntung tidak ada korban jiwa. Adapun kerugian materi dari kapal kurang lebih Rp200 juta.
"Alhamdulillah tidak ada korban jiwa," imbuh mantan Sekcam Jenu.
Camat Heri berpesan kepada seluruh warga nelayan untuk waspada dan hati-hati ketika hujan lebat dan angin kencang datang.
Bagi yang memiliki perahu atau kapal, diminta untuk rutin mengecek tali sandaran kapal. Tujuannya antisipasi musibah yang dialami nelayan Gadon terulang. [ali/col]