Reporter: M. Anang Febri
blokTuban.com - Puasa begini, enaknya menyiapkan hidangan berbuka, lengkap dengan minuman segar pelepas dahaga. Ngomong soal minuman, jika disuruh memilih, jelas minuman dingin berupa es, seperti es teh, es degan, es buah, es teler, es oyen, dan es-es lain yang begitu menggoda buat memuaskan hausnya tenggorokan yang jadi pilihan.
Namun, apakah sobat blokers tahu, ada satu minuman yang dulunya digandrungi, tapi keberadaannya sekarang mulai langka, tak lagi terdengar, dan sulit kita dapat. Namanya es temu. Es sari Temulawak, nama lengkap jenis minuman ini.
Minuman yang akrab di lidah orang-orang yang lahir dan besar pada era 90-an ini, sudah sangat langka beredar di warung maupun toko-toko umum. Barangkali eksistensinya sudah mulai digusur oleh minuman kekinian dengan aneka rasa yang dirasa lebih nikmat, juga beredar kabar bangkrutnya perusahaan produksi berlabel sari Temulawak ini.
"Kalau ditanya pas di warung pesan apa? Es? Es apa? Langsung jawab es temu, banyak pemilik warung yang mesti nyengir sambil ketawa. Kan itu minuman tempo dulu ya," kata Iman bercerita tentang kebiasaannya merindukan minuman es temu yang tren di masa kecilnya.
Pemuda asal Kecamatan Rengel ini masih ingat betul bagaimana rasa dan varian sari Temulawak itu. Dari warna dan rasa, ada beragam. Seperti warna merah rasa stroberi, hijau rasa melon, kuning rasa jeruk, dan ada jenis putih bening ala minuman kekinian dengan rasa soda perasan lemon.
Maklum saja minuman berperasa buah juga berkarbonasi itu, begitu diminati pada zaman keemasannya. Sebab, tak banyak orang yang bisa beli minuman segar nan mewah saat itu, seperti menjamurnya produk olahan minuaman seperti saat ini.
"Kalau ada, ya mungkin sedikit sekali. Kalau tau tempat belinya dimana, pengen juga beli untuk nostalgia. Kangen, rasanya bagaimana. Apa masih seperti dulu, atau ada perubahan," kata Anto, laki-laki usia 47 tahun asal Kecamatan Soko panjang lebar.
Sementar di tempat berbeda, tepatnya di area Desa Kesamben, Kecamatan Plumpang, tim blokTuban.com menemukan minuman yang sudah mulai langka ini. Meski tak berlabel sari Temulawak, namun dengan nama produk Limun dari Miki Mas.
Produk Limun ini, juga memiliki kontur rasa yang hampir sama dengan sari Temulawak atau es Temu. Akan tetapi, barang yang dijual pun punya sedikit perbedaan dalam pengemasan. Minuman masa lalu ini juga bisa dilacak peredarannya melalui jual beli online dan kanal beranda marketplace di Facebook.
Tertarik mencoba, atau ingin nostalgia minuman tradisional tempo dulu berupa Es Temu? Datang langsung saja ke wilayah yang tadi disebut ya. Rutenya, pertigaan ojek Kesamben ambil arah ke selatan sekitar 30 meter. Atau bisa menghubungi akun Fb atas nama Onna Oxcel. Selamat berburu, dan selamat berpuasa ya sobat blokers. [feb/mu]