Reporter: Khoirul Huda
blokTuban.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban melalui Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) setempat telah mendatangkan bantuan pestisida sebanyak 3 ton dari DPKP Provinsi Jawa Timur.
Bantuan pestisida tersebut didatangkan guna untuk menanggulangi hama ulat yang menyerang ribuan hektare tanaman jagung milik para petani di wilayah Bumi Wali yang merupakan lumbung pangan.
Informasi yang dihimpun blokTuban.com, pestisida yang didatangkan tersebut terdapat beberapa merek di antara Rudal, Sidador kemudian Fenval.
Adapun, cara untuk mendapatkan bantuan pestisida itu dengan gratis petani harus mendapatkan rekomendasi POPT-PHP atau Penyuluh, kemudian petani membuat surat permohonan bantuan pestisida kepada DPKP Kabupaten Tuban.
"Jadi tahapanya, petani melaporkan terlebih dahulu kepada petugas kami yang di lapangan, yaitu koordinator penyuluh atau POPT-PHP. Selanjutnya, petugas membuat rekomendasi adanya hama ulat, lalu kelompok tani mengusulkan ke kami dan kami akan memberikan bantuan pestisida sesuai dengan pertimbangan dari rekomendasi dan ketersediaan pestisida yang ada," terang Kabid Tanaman Pangan DPKP Kabupaten Tuban, Darmadin Noor, Rabu (15/1/2020).
Dia juga menambahkan, pestisida yang didatangkan ini bukan merupakan petisida sembarangan untuk diedarkan. Maka dari itu, ada prosedur-prosedur untuk mendapatkan bantuan pestisida ini. Di samping itu juga mempertimbangkan stok pestisida yang ada.
"Dalam hal ini kami lebih fokus pada sentral-sentral yang benar-benar berdampak sehingga untuk mengurangi penyebaranya, tapi kami tetap berupaya semuanya bisa terpenuhi," pungkasnya.[hud/col]