Reporter: Khoirul Huda
blokTuban.com - Pasca kejadian kebakaran di luar pagar PT. Gasuma Federal Indonesia (GFI) di Dusun Badegan, Desa Sukosari, Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban, pada Selasa (19/6/2018) lalu. Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Tuban berencana meninjau lokasi kebakaran.
Peninjauan tersebut untuk mengetahui apa penyebab kebakaran, serta persoalan-persoalan yang terjadi pasca terjadinya kebakaran di luar pagar Gasuma yang meludeskan dua sepeda motor milik warga sekitar.
"Teman-teman kita berencana meninjau lokasi kebakaran yang terjadi di luar pagar PT. Gasuma," ujar Kepala DLH Kabupaten Tuban, Bambang Irawan.
Lebih lanjut, Bambang mengaku sejauh ini pihaknya masih belum menerima laporan terkait kejadian itu. Namun perlu diketahui, selama ini untuk pengawasan telah dilakukan rutin dari DLH baik di luar maupun di dalam PT. Gasuma.
Dia menjelaskan, bahwa Gasuma tidak mempunyai limbah cair, sehingga kebakaran itu muncul tidak dari limbah. Namun, kebakaran di luar pagar itu bisa saja muncul dari kebocoran gas yang kemudian tersulut api dari luar pagar.
Pihaknya juga menegaskan, bila nanti ditemukan adanya pelanggaran, maka pengawas akan memberikan peringatan.
Sekadar diketahui, kebakaran di luar Gasuma tersebut sempat menggegerkan warga sekitar dan menghanguskan dua sepeda motor milik warga. [hud/rom]
.jpeg)
