Hijaukan Stadion, Panpel Siapkan 4.400 Tiket

Reporter: Mochamad Nur Rofiq

blokTuban.com - Derby Jawa Timur (Jatim) akan tersaji cukup panas saat Persatu Tuban menjamu PSBI Blitar, pada lanjutan Grup 5 Liga 2 di stadion Lokajaya, Tuban, Sabtu (15/7/2017). Kedua tim akan saling berebut poin, sebab sama-sama berada di urutan bawah Grup 5.

Tim tuan rumah kini menempati posisi enam dengan delapan poin, dari enam kali pertandingan dua kali menang, dua kali seri, dan dua kali kalah. Sementara Laskar Bung Karno, sebutan PSBI Blitar, menempati urutan delapan dengan poin empat dari hasil enam kali bertanding, satu kali menang, satu kali seri, dan empat kali kalah.

Dalam laga ini, panitia pelaksana (Panpel) Persatu berharap ribuan masyarakat datang dan memberi dukungan penuh Laskar Ronggolawe. Sebab, jika harus imbang atau kalah Persatu gagal merebut puncak klasemen yang pernah diraih pada putaran pertama sebelum libur puasa.

"Untuk memberi dukungan, Panpel telah menyiapkan 4.400 tiket, untuk menghijaukan stadion," terang perwakilan Ronggomania Management (Panpel Persatu, red), Uddin, Sabtu (15/7/2017).

Untuk harga, dijelaskan Uddin, tiket ekonomi sebesar Rp20 ribu. Sedangkan untuk tiket VIP dipatok Rp50 ribu. Agar bisa dijangkau, lanjut pengusaha otomotif itu, setiap koordinator di setiap wilayah kecamatan telah disalurkan, Jum'at (14/7/2017) kemarin. Selain itu di loket stadion Lokajaya juga tetap tersedia.

"4.000 tiket ekonomi dan 400 VIP sudah kita distribusikan, sisanya nanti di stadion menjelang laga," paparnya panjang lebar.

Diharapkan, laga duel nanti sore dapat menyedot animo penonton dari semua kalangan. Sebab, dukungan penuh dari Ronggomania dan penonton dianggap sebagai mantra kekuatan Dhanu Rosade dan kawan-kawan mengoyak gawang tamu.

Untuk diketahui, pada laga pengganti Divisi Utama ini, posisi 1 dan 2 pada akhir klasemen grup berhak mengikuti putaran kedua atau Babak 16 Besar Liga 2 Indonesia 2017. Posisi 3 dan 4 pada akhir klasemen grup, mengikuti babak play-off degradasi ke Liga 3 Indonesia 2018. Posisi 4 dari terakhir pada akhir klasemen grup otomatis turun ke Liga 3 Indonesia 2018.

Pihak Manajemen maupun Official, bertekad memutus tren buruk setelah kalah 2-0 dari Persebaya Surabaya. Kemenangan tim asuhan Edi Sudiarto akan mendongkrak Persatu ke puncak klasemen. [rof/rom]