Reporter: Dwi Rahayu
blokTuban.com - Legislatif menilai kinerja Organisasi Perangkat Daerah (OPD) belum maksimal. Indikasi kurang optimalnya kinerja mereka yakni angka kemiskinan yang bahkan meningkat dua tahun terakhir.
Seperti diketahui, persentase kemiskinan mengalami peningkatan 0,06 persen. Pada 2015 tercatat 17,08 persen meningkat menjadi menjadi 17,14 pada tahun 2016. Sesnagkan jumlah penduduk miskin pada 2015 mencapai 196.590 jiwa dan meningkat pada 2016 menjadi 198.350 jiwa.
Ketua Dewan perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tuban, M Miyadi mengatakan OPD masih terkensan ogah-ogahan memaksimalkan fungsinya. Tidak pelak nilai kinerja Pemerintah Kabupaten Tuban berada di garis kuning yakni slemaa 3 tahun berturut-turut berpredikat c.
“Sejauh ini Organisasi Perangkat Daerah (OPD) masih ogah-ogahan artinya kerja OPD belum maksimal yang sesuai kita harapkan, sehingga visi dan misi Bupati masih belum bisa diterjemahkan dalam optimal dan maksimal oleh OPD,” jelas Miyadi.
Kendati nilai belum memuaskan, kinerja Pemkab Tuban tersebut menjadi sorotan, namun pihaknya lebih menekankan pada penyorotan kinerja OPD yang dinilai masih kurang optimal.
“Laporan yang perlu disoroti adalah kinerja, kalau keuangan kita sudah sampai mendapatkan laporan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) sudah barang tentu ada laporan tajam. Tetapi setelah ada penilaian WTP ini kinerja OPD harus kita sorot dan kita dorong untuk mampu sesuai penilaian WTP,” katanya.[dwi/col]
Persentase Kemiskinan Meningkat, Kinerja OPD Dipertanyakan
5 Comments
1.230x view