Reporter: Mochamad Nur Rofiq
blokTuban.com - PT Pertamina EP Asset 4 Field Cepu menjawab semua tuntutan warga Jamprong, Kecamatan Kenduruan, Kabupaten Tuban, Jawa Timur yang menuntut perusahaan agar memperbaiki jalan yang rusak akibat moving.
Legal and Relation PT Pertamina EP Asset 4 Cepu, Rahardyan Prasetyo mengatakan, sebelum melakukan aktivitas pengeboran, perusahaan telah berkomitmen akan bertanggung jawab atas kerusakan akses jalan. Untuk masyarakat diminta bersabar menunggu realisasi pembangunannya.
"Sebelum beroperasi sudah ada komitmen Pertamina dengan pemkab Tuban, pasti akan dipenuhi perusahaan," ujar Dian, sapaan akrabnya saat meyakinkan warga di Balai Desa Jamprong, Rabu (12/4/2017).
Ditegaskan Dian, sebetulnya pada bulan Maret lalu sudah disepakati bersama jika jalan raya yang rusak akibat moving akan diperbaiki. Bahkan dalam berita acara semua pihak sudah membubuhkan tanda tangan.
Kepastian perbaikan jalan Desa maupun Kabupaten yang rusak akibat moving alat pengeboran Sumur Albatros Putih 01 (ABP-01) akan ditanggung sepenuhnya oleh Pertamina. Kata dia, untuk hal-hal teknis, persiapan, perencanaan, anggaran, dan pelaksanaan akan dikoordinasikan bersama Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPUPR).
Kapan akan terealisasi? PT Pertamina EP Asset 4 berkomitmen, pelaksanaan perbaikan jalan akan dilaksanakan setelah move out kendaraan pengeboran sumur ABP-01 keluar dan dinyatakan rilis 100 persen. Apabila diestimasikan sekitar dua bulan kalender sejak tanggal 3 Maret 2017.
"Estimasinya sekitar 3 Mei 2017 depan, karena perusahaan butuh mensinkronkan dengan pihak Dinas PUPR," jelasnya.[rof/col]
