Reporter: Mochamad Nur Rofiq
blokTuban.com - PT Pertamina Eksplorasi dan Produksi (EP), Asset 4 Field Cepu rugi jutaan Dolar akibat 'gagal' menemukan cadangan minyak di Sumur Albatros Putih-01 (ABP-01) di Desa Jamprong, Kecamatan Kenduruan, Kabupaten Tuban, Jawa Timur.
Berdasarkan rekapitulasi biaya yang sedang berjalan sampai sekarang ini, investasi eksplorasi Sumur ABP-01 mencapai sekitar USD 5-6 juta.
"Biaya eksplorasi yang sudah dikeluarkan sekitar USD 5-6 juta," terang Field Manager PT Pertamina EP Asset 4, Agus Amperianto kepada blokTuban.com, Kamis (9/3/2017).
Kegagalan menemukan potensi minyak di sumur ABP-01, karena ada beberapa korelasi dan perkiraan sub surface yang harus dikaji kembali. Selain itu kata Agus sapaan akrabnya, mengingat beberapa kali masih terjadi problem 'down hole well bore', maka diputuskan komplesi atau penyelesaian sumur.
"Pemboran tidak dilanjutkan dan sudah dibor hingga Total Depth (TD) kedalaman akhir saja," Agus menegaskan.
Ditambahkan mantan Humas Pertamina Pusat itu, Sumur ABP-01 telah dibor dengan kedalaman 1100 meter. Untuk itu, sejak 27 Februari 2017 pukul 24.00 WIB, Sumur ABP-01 dinyatakan sebagai sumur Permanent Plug & Abandon (P&A). [rof/rom]
