Reporter: Dwi Rahayu
blokTuban.com - Pemerintah Kabupaten Tuban agaknya menaruh perhatian serius di bidang pengembangan kewirausahaan. Pasalnya, dana Rp 900 Juta dianggarkan untuk pengembangan kewirausahaan di Kabupaten Tuban.
Dana yang hampir menyentuh satu miliar tersebut diperuntukkan bagi kegiatan pembinaan dan fasilitas kewirausahaan. Kegiatan tersebut guna mendukung terlaksananya program pengembangan kewirausahaan dan keunggulan untuk meningkatkan perekonomian di Tuban.
Wakil Bupati Tuban, Noor Nahar Hussein dalam hal ini menyatakan, penyelenggara pelatihan kewirausahaan sebesar 350 Juta, kegiatan tersebut merupakan kegiatan vokasional untuk menumbuhkan kewirausahaan baru dengan berbagai macam jenis-jenis pelatihan yang akan diberikan.
“Anggaran untuk promosi sebesar Rp100 juta, untuk fasilitas peningkatan kemitraan UMKM sebesar Rp50 Juta, untuk temu usaha Rp75 Juta, fasilitas pendampingan dana bergulir Rp75 Juta dan monitoring Rp25 Juta,” ujarnya
Lebih lanjut, beberapa jenis pelatihan di bidang kewirausahaan fokus pada produksi. Pelatihan dilakukan pada pembutan makanan dan minuman (mamin), pelatihan pembuatan kerajianan, pembuatan jamu herbal dan pembuatan kerajinan manik-manik.
"Untuk pemutakhiran database UMKM sebesar Rp75 juta, kegiatan tersebut untuk pembuatan database UMKM di Kabupaten Tuban yang merupakan binaan dari Dinas Perekonomian dan Pariwisata (Disperpar) Tuban," terang orang nomor dua di Kabupaten Tuban tersebut.
Noor Nahar menambahkan databese pelaku UMKM tersebut mengutamakan manajemen atau pengelolaan secara mikro. Tujuan kegiatan tersebut untuk meningkatkan kemampuan UMKM dalam mengelola usahanya yang diperkirakan untuk 1000 UMKM.[dwi/ito]