Reporter: Dwi Rahayu
blokTuban.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab)Tuban sadar akan perelunya pelayanan kepada masyarakat dalam penanganan gawat darurat. Untuk itu, Pemkab Tuban mengalokasikan dana sebesar Rp 9,4 miliar untuk pembangunan gedung Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr r Koesma Tuban.
Dana tersebut didapat dari APBD Tuban tahun anggaran 2016. Pembangunan bertujuan meningkatkan pelayanan kegawat daruratan di Tuban.
Kasubag hukum dan Humas RSUD dr. Koesma Tuban, Siswanto adanya gedung baru tersebut diharapkan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat. Sebab, sampai saat ini penanganan gawat darurat di Rumah Sakit masih belum maksimal.
“Gedung ini juga sebagai pusat trauma center dengan seluruh pendukungnya,” tambah Siswanto.
Menurut dia, wilayah Kabupaten Tuban dengan cakupan 20 kecamatan membuat keberadaan pelayanan kesehatan yang memadai menjadi sangat penting. Terlebih rumah sakit ini rata rata melayani sebanyak 350 pasien dengan berbagai keluhan kesehatan.
Lantara cakupan wilayah Tuban cukup besar, begitu penting keberadaan IGD yang memadai nantinya. Siswanto menuturkan gedung IGD milik RSUD Tuban sebagai pendukung pelayanan kesehatan utamanya untuk pasien gawat.[dwi/ito]
