Reporter: Edy Purnomo
blokTuban.com - Bunga bangkai, atau sebagian ada yang menyebut bunga Rafles, salah satu jenis tanaman yang mulai langka di Indonesia. Di Dusun Lidan, Desa Kembangbilo, Kecamaatan/Kabupaten Tuban, bunga tersebut dijumpai tumbuh di pekarangan samping rumah milik salah satu warga.
Sariman (60), pemilik pekarangan rumah itu mengaku bunga bangkai sudah tumbuh dan mekar sejak empat hari terakhir. Bunga yang belum mekar penuh itu berwarna merah. Tergolong kecil dengan tinggi sekitar 40 centimeter, di sisi bunga itu juga tampak ada satu bunga lagi yang belum mekar dengan ukuran lebih kecil.
Warga Desa Kembangbilo, ataupun warga desa lain di Kabupaten Tuban lebih sering menyebut bunga totok kerot. Baunya menyengat seperti bangkai busuk ketika bunga sedang mekar.
"Kalau orang sini menyebut totok kerot, memang tidak selalu bisa tumbuh. Biasanya setelah mekar ya langsung mati," jelas Sariman, Selasa (15/11/2016).
Dia jelaskan, hampir setiap tahun bunga itu tumbuh di pekarangan. Sariman berniat membiarkan saja bunga itu, meskipun bau busuknya mulai menyengat.
"Dulu bunga bangkai sering ada di Desa Kembangbilo, diantara rimbun pepohonan. Tapi sekarang memang jarang sekali ditemukan," kata Safuwan (32), pria yang hidup dan besar di Kembangbilo menerangkan. Selain itu banyak juga warga yang memilih mematikan bunga ini karena baunya yang menyengat. [pur/ito]
