Reporter: Khoirul Huda
blokTuban.com - Puluhan santri dari beberapa Pondok Pesantren (Ponpes) dan Lembaga Pendidikan (LP) Maarif mengikuti apel akbar di Lapangan Desa Pucangan, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban, Jumat (21/10/2016). Berbeda dengan apel lainnya, kali ini mereka tidak mengenakan seragam resmi, melainkan berpenampilan khas ala santri, berseragam baju muslim, sarung dan kopyah.
Bukan hanya peserta saja yang mengenakan busana ala santri, namun seluruh panitia yang terdiri dari berbagai banom NU juga mengenakan seragam yang sama. Seperti busana yang dikenakan oleh Camat Montong.
"Itu merupakan ciri khas santri, sehingga para peserta apel saat memasuki lapangan tempat apel sudah mengenakan seragam ala santri" ujar Ketua MWC NU Kecamatan Montong, Muhammad Wahib kepada blokTuban.com.
Dalam apel itu selain dibacakan Pancasila, juga dibacakan ikrar santri yang isinya mengabdi kepada Republik Indonesia, adapula pembacaan naskah resolusi jihad. "Ikrar santri dibacakan oleh Camat Montong Agus Wijaya selaku Pembina Apel Akbar," ungkapnya.
Dari pantauan blokTuban.com, peringatan Hari Santri untuk pertama kalinya ini tidak sekadar dengan digelar apel, para santri juga menyuguhkan beberapa penampilan dari lembaganya seperti halnya drumband dan Pencak Silat Pagar Nusa.[hud/col]