Reporter: Mochamad Nur Rofiq
blokTuban.com - Kedaulatan pangan perlu digenjot dengan memfokuskan bidang pertanian di desa. Potensi tersebut memungkinkan bagi desa untuk menjadi motor penggerak ekonomi negara. Terlebih, 80 persen masyarakat desa hidup bertani.
Kepala Unit Pelayanan Teknis Dinas (UPTD) Pertanian Kecamatan Bangilan, Sujadi mengatakan, hampir seluruh masyarakat di Kecamatan Bangilan sebagai pelaku ekonomi di bidang pertanian. Lebih-lebih dengan adanya aliran sungai Kali Kening, bisa menjadi solusi pengairan.
"Beberapa desa bantaran sungai sangat bagus hasil pertaniannya," ujar Sujadi ketika ditemui di kantornya, Rabu (19/10/2016).
Pihaknya menjelaskan, sistem tanam yang dilakukan petani cukup beragam dan menyesuaikan lokasi lahan. Untuk sawah tada hujan sering menggunakan pola padi, padi, dan palawija.
"Tapi itu tidak semua sama, ada juga yang menanam pola padi, bero, dan palawija. Tergantung airnya," tandasnya.
Pantauan blokTuban.com di lapangan, musim panen ketiga di tahun ini, di bantaran kali kening maupun yang teraliri sodetan, sebagian petani menam palawija setelah dua kali tanam padi, lantaran kemarau basah.[rof/ito]
