HUT Ke-59, Semen Indonesia Gelar Lomba Green Belt

Reporter: Khoirul Huda

blokTuban.com - Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Pendirian Pabrik Gresik Semen Indonesia Ke-59 dan Republik Indonesia Ke-71. PT Semen Indonesia (Persero) Tbk menggelar Lomba Green Belt (Ruang Terbuka Hijau).

Lomba yang digelar di Ruang Hall Auditorium itu diikuti sekitar 327 petani dari 20 kelompok tani yang berada di tujuh desa sekitar pabrik, dari ketujuh desa yang ikut dalam lomba tersebut ialah Desa Sumberarum, Desa Mliwang dan Desa Karanglo untuk wilayah Kecamatan Kerek. Sedangkan dari wilayah Kecamatan Marakurak ada empat desa yaitu Desa, Pongpongan, Desa Sugihan, Desa Temandang, dan Desa Sembungrejo.

Ketua Panitia Green Belt PT Semen Indonesia, Agrifa Tarigan mengatakan, perlombaan ini setiap tahun digelar, selain untuk memeriahkan HUT PT Semen Indonesia dan HUT RI. Dalam acara ini pihaknya menggandeng para petani green belt agar selalu produktif.

"Lomba green belt ini kami telah bekerjasama dengan Badan Pelaksanaan dan Penyuluhan Ketahanan Pangan (BP2KP) Kabupaten Tuban," ujar pria berkaca mata tersebut, kepada blokTuban.com.

Lanjut Agrifa sapaan akrabnya, dalam lomba ini para petani juga mendapatkan beberapa materi tentang pertanian, seperti Pengolahan Sukun dan pertanian lainnya, agar hasil pertanian dari petani green belt mempunyai harga ekonomi tinggi dan menambah pendapatan petani green belt itu sendiri.

"Lomba green belt ini diharapkan lahan di sekitar tambang semen tetap lestari, dan para petani green belt bisa sejahtera," sambungnya.

Perlombaan ini dibagi menjadi dua kategori, yakni kategori pelopor dan kategori pemangku, dari masing-masing kategori tersebut diambil lima juara.

Terpisah, salah satu peserta, Kaswadi asal Karanglo mengaku, selama 12 tahun ikut green belt ini penghasilan lahannya terus mengalami peningkatan. "Senang, selama ikut ini penghasilan saya meningkat," ungkapnya. [hud/rom]