Intensitas Hujan Tinggi, Tembakau Petani Mati

Reporter: Mochamad Nur Rofiq

blokTuban.com - Puluhan hektar lahan tanaman tembakau di Kabupaten Tuban, Jawa Timur mati kebanjiran. Hal ini terjadi menyusul turunnya hujan deras sejak beberapa hari terakhir. Akibatnya, petani asal Singgahan dan Senori merugi.

Kepada blokTuban.com, sejumlah petani mengeluhkan matinya tanaman tembakau yang diharap panenannya. Sebab, hingga hari ini, Rabu (12/10/2016) air tampak menggenangi area persawahan hingga menyebabkan tanamannya mati membusuk.

"Kami putuskan untuk tanam padi, lantaran sawah cukup digenangi air," kata Sakur (44) petani tembakau, asal Plunten, Binangun, Singgahan.

Dari cerita Sakur, banjir telah membuat tanamannya mati sebanyak 5.000 bibit. Kondisi tersebut terjadi di lahan yang berbeda. Menurut pengakuannya, 2000 batang tanaman di pinggir Kali Bugel (anak Kali Kening) dan lahan lain persawahan 1/4 hektar yang mencakup 3000 batang.

"Akibat banjir tiga hari lalu, tanaman tembakau mati akibat diterjang banjir hingga tak terlihat," tegasnya.

Lanjut Sakur, pada musim lalu dari 2000 batang di pinggir sungai bisa menghasilkan Rp5 juta dengan cara dirajang sendiri. Untuk lahan yang di area persawahan 3000 batang juga cukup bagus, dengan hasil Rp5 juta dijual daun.

"Kedua lahan ludes semua," tandasnya.

Senada juga diungkapkan Warjo (60), petani tembakau asal Desa Wangluwetan, Kecamatan Senori. Tanaman tembakau jenis Jawa yang ia tanam di atas lahan 1/2 hektar mati tergenang air.

"1000 batang belum saya petik sama sekali, sudah mati semua," keluhnya.

Ia juga menjelaskan, akibat banjir kerugian dirasa cukup tinggi. Menurutnya, Jika harga cukup baik dipasaran, 15.000 batang tembakau miliknya bisa menghasilkan uang sekitar Rp15 sampai Rp17 juta. Untungnya, tahun ini ia menanam tembakau dari pembibitan sendiri.

"Untuk kerugian secara rinci belum bisa menghitung," ungkap Warjo.

Data yang diterima blokTuban.com, agar tidak cukup merugi, lahan petani di dua kecamatan tersebut kini mulai diolah untuk ditanami padi. [rof/rom]