HCB Simpang 4, dari Touring hingga Kegiatan Sosial

Reporter: Mochamad Nur Rofiq

blokTuban.com – Berdirinya Honda Classic Bike (HCB) Simpang 4 Senori tak terlepas dari serangkaian peristiwa yang melingkupinya dan tidak berdiri tanpa dasar begitu saja. Seperti halnya komunitas – komunitas lain yang berdiri di Jawa Timur maupun di seluruh pelosok negeri. Di Jawa Timur sudah banyak komunitas motor tua pabrikan Honda ini. Namun, hal itu tidak mengurangi rasa persaudaraan antar klub. HCB Simpang 4 Senori hadir di tengah-tengah komunitas motor CB yang sudah berumur puluhan tahun.

Di tahun awal berdirinya, HCB Simpang 4 Senori 2016 melaksanakan beberapa kegiatan baik bidang sosial keagamaan maupun kemasyarakatan. Hal itu dilakukan sesuai tujuan utama membentuk komunitas pecinta dunia otomotif di Kota Santri.

“Di bulan Juni kemarin kita bekerja sama dengan Komunitas CB Internet (KCBI) Peduli, kita santuni anak yatim dan duafa di Kecamatan Senori,” kata Kalim, Wakil Ketua HCB Simpang 4 Senori kepada blokTuban.com, Minggu (14/8/2016).

Suburnya klub CB di Jawa Timur rupanya telah memberikan warna gairah bagi perkembangan per CB-an di Bumi Wali sebutan Kota Tuban. Menurut Kalim, hal itu harus diarahkan ke arah yang positif. Misalnya agenda saat momen-momen keagamaan yang sifatnya tahunan, komunitas peduli, dan masih banyak lagi kegiatan yang mendukung kemajuan bangsa.

Dengan agenda yang berkolaborasi HCB dan KCBI beberapa bulan lalu cukup membuktikan kalau Komunitas CB Kota Santri menjadi cerminan kalau klub motor tidak idenktik dengan kebrutalan.

Anggota lain Umar, mengatakan banyak sekali agenda yang sudah dilakukan HCB Simpang 4 senori maupun yang belum terlaksana. Saat bulan Puasa lalu komunitas ini memiliki agenda full satu bulan di bidang agama dan sosial. Mulai dari tarawih on the road, bagi takjil, maupun buka bersama yatim dan duafa.

“Setiap ada momen yang bisa diikuti, HCB Simpang 4 Senori akan hadir. Asalkan itu positif,” tandas anggota asal Medalem, Senori ini.

Sedangkan untuk kegiatan yang sifatnya touring, HCB Simpang 4 Senori juga sering mengikuti. Hal itu juga dilakukan untuk menambah saudara dan pengalaman di bidang otomotif. “Kalu touring itu kegiatan wajib, dan itu sudah dilakukan beberapa kali selama terbentuk,” ujar Umar.

HCB simpang 4 Senori bagi Umar adalah wadah untuk menampung bagi para pecinta motor tua agar tetap terurus. Selain itu untuk ikut serta mempersatukan masyarakat dari berbagai latar belakang sosial dan memiliki hobi sama di bidang otomotif.[rof/col]