Reporter: Mochamad Nur Rofiq
blokTuban.com - Moving alat berat yang dilakukan PT Tawun Gegunung Energi (TGE), Kerja Sama Operasi (KSO) PT Pertamina EP, untuk sumur Gegunung Pertamina 1 (GGNP-1), di Dusun Tuwiwiyan, Desa Kumpulrejo, Kecamatan Bangilan, Kabupaten Tuban, mengakibatkan beberapa jalan menuju lokasi sumur rusak. Aktivitas mobilisasi alat berat yang melintas berdampak pada rusaknya sejumlah fasilitas jalan umum di desa tersebut.
Informasi yang dihimpun blokTuban.com, akibat moving alat berat yang dilakukan PT TGE Saat itu, membuat sisi jalan kiri maupun kanan, sebagian tidak kuat menahan beban yang terlalu berat, akhirnya longsor. Namun untuk saat ini pihak TGE sudah mulai membenahinya.
"Yang bertanggungjawab pada kerusakan jalan menuju sumur adalah PT TGE, dan saat ini sudah mulai digarap," jelas Ervino, Field Manager TGE kepada blokTuban.com.
Fasilitas umum yang rusak diantaranya, tebing jalan sebelah sisi kanan (timur) sebelum Pos satu Perhutani, kemudian Jembatan Kedungkaloh, dan sis kiri (barat) jalan utara jembatan. "Untuk jembatan kedung kaloh, sudah dipasang plat besi atasnya dan diisi pedel untuk lubang tanah di sisi jembatan," kata Ervino.
Menurut pria kelahiran cilacap tersebut, lubang tanah disisi jembatan itu diakibatkan aktivitas tambang pasir yang berada di sungai bawah jembatan. [rof/rom]
