Reporter: Dwi Rahayu
blokTuban.com - Rangkaian puncak pada malam pungkas sedekah bumi warga Desa Bektiharjo, Kecamatan Semanding ditutup dengan hiburan langen tayub, Rabu (18/5/2016).
Seperti diberitakan sebelumnya, sedekah bumi di Pemandian Bektiharjo dimulai sejak pagi tadi. Warga berbondong-bondong membawa sesaji, nasi beserta lauk-pauk untuk didoakan bersama.
Pada sore harinya, kegiatan sedekah bumi ditutup dengan pagelaran langen tayub hingga semalam suntuk. Langen tayub yang ditampilkan lengkap dengan grup karawitan dan sinden atau sinder begitu masyarakat sekitar menyebutnya.
"Setiap tahun sedekah bumi dilakukan, ini merupakan adat istiadat secara turun temurun warga Desa Bektiharjo dan sekitarnya," kata Kepala Desa Bektiharjo, Rastu kepada blokTuban.com.
Jalannya hiburan langen tayub seperti pada umumnya. Sinden melantunkan langgem Jawa diiringi para pria yang turut menari atau acap disebut mbeso.
"Karena sudah jadi adat dari dulu, sebagai penerus tinggal meneruslan. Untuk biaya sedekah bumi ditanggung bersama," kata pria lulusan sarjana sosial tersebut.
Langen tayub dimulai kurang lebih pukul 14.00 WIB hingga petang. Kemudian dilanjut mendekati tengah malam hingga menjelang terbit fajar.[dwi/col]
