Reporter: Khoirul Huda
blokTuban.com - Berawal dari kecintaanya dengan binatang Kelinci, Joko (40) salah satu warga Dusun Ndolok, Desa Parangbatu, Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban saat ini mimiliki usaha peternakan binatang yang menggemaskan itu.
Kini di kandang milik Joko tersisa kurang lebih 25 kelinci, setelah sebelumnya peternakan yang telah digeluti sejak lima tahun tersebut memiliki hampir 50 kelinci dan laku terjual separohnya.
"Untuk kapasitas kandang ini bisa diisi lebih 50 ekor kelinci," ujar Joko yang juga berprofesi sebagai Guru tersebut kepada blokTuban.com, Sabtu (20/2/2016).
Untuk pencegahan penyakit yang menyerang kelinci, Joko memberikan suntikan obat agar daya tahan tubuh hewan ternaknya kuat. Sampai saat ini untuk penjualan kelinci sudah mencapai luar kabupaten, seperti halnya Kabupaten Bojonegoro dan Kabupaten Lamongan. Rata-rata pelanggan mencari kelinci yang berumur dua sampai delapan bulan.
Dalam sebulan Joko bisa menjual kurang lebih 20 ekor kelinci, semua jenis kelinci yang diternak merupakan jenis kelinci lokal.
"Untuk harga saya tidak menentukan tergantung ukuran kelinci yang besar bisa sampai Rp60.000 dan yang kecil mulai dari Rp20.000," pungkasnya.[hud/lis]