Reporter: Khoirul Huda
blokTuban.com - Meluapnya Sungai Kening di Kecamatan Parengan yang melintasi beberapa desa, membuat para warga mengungsikan hewan ternaknya di dataran yang lebih tinggi.
Seperti halnya warga yang berada di Dusun Ndolok, Desa Parangbatu, Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban ini. Mereka mengungsikan ternaknya di hutan milik Perhutani yang berada di pinggir jalan raya Parengan-Bojonegoro.
Salah satu warga, Surati (40) mengatakan, dirinya hanya mengungsikan ternak saja. Hal ini dikarenakan kandang yang berada di rumah tergenang banjir hingga kurang lebih 80 cm.
"Sejak pukul 03.00 WIB dua sapi saya bawa ke sini," kata Surati kepada blokTuban.com, Selasa (9/2/2016).
Selain di tempat ini dataranya tinggi, hutan ini hanya berjarak kisaran satu kilometer dari rumah. Untuk jumlah semua ternak yang diungsikan di hutan ini ada sekitar 30 ekor sapi dan 20 ekor kambing.
Warga yang lain, Rasdi (50) mengatakan, barang yang berada di rumah mungkin sudah basah semua karena tinggi genangan air mencapai hungga pinggul orang dewasa. Dirinya hanya menyelamatkan ternak, yakni dua sapi.
"Nanti kalau sudah surut, semua ternak bisa dibawa pulang, namun kalau belum ya kemit (bermalam)," tambah Rasdi. [hud/ito]
