Reporter: Edy Purnomo
blokTuban.com - Sejumlah ruas akses jalan di Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban terputus, setelah diterjang banjir akibat luapan Bengawan Solo. Selain itu, air juga merendam area persawahan dan pemukiman warga.
Salah satu akses jalan yang terputus, berada di Desa Tambakrejo, Kecamatan Rengel. Jalan ini merupakan akses penghubung antara Kecamatan Rengel dan Kecamatan Soko.
"Air mulai meluap dan masuk ke wilayah desa sejak pagi ini," terang salah satu warga, Sugiarto, kepada blokTuban.com, Selasa (9/2/2016).
Rendaman terparah, berada di jalan Desa Tambakrejo menuju jalan Desa Karangtinoto. Jalan di desa ini, mencapai setengah meter, ditambah dengan arus air yang cukup deras memotong jalan. Cukup menyulitkan bagi warga yang melintas di tempat tersebut.
Rendaman air juga tampak di jalan desa lain di Kecamatan Rengel, yakni jalan Desa Ngadirejo dan jalan di Desa Kanorejo.
Kaposek Rengel, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Musa Bachtiar, membenarkan arus air cukup deras di jalan-jalan desa ini. Petugas menurunkan tim untuk membantu warga yang melintas di area jalan yang tergenang banjir.
"Terutama ketika jam berangkat atau pulang sekolah, karena tentu sangat berbahaya bagi anak-anak untuk menyebrang di tempat ini," kata Musa.
Informasi sementara yang dihimpun blokTuban.com, luapan bengawan solo juga membanjiri desa-desa yang ada di Kecamatan Soko. Yakni Desa Pandanwangi, Desa Glagah, Desa Kenongosaro, dan juga Desa Menilo.
Diperkirakan air akan terus meluap. Tersebab debit air di bengawan solo diketahui terus meningkat. Bahkan sudah mulai melampaui level siaga 2 banjir, atau diatas ketinggian 10,35 meter perhari. [pur/rom]
