Reporter: Khoirul Huda
blokTuban.com - Hujan yang mengguyur sekitar dua jam lebat dah tiga jam rintik-rintik, membuat sebagian desa di Kecamatan Parengan Banjir, Selasa (9/2/2016).
Meluapnya air di sungai kening ini dikarenakan hujan yang mengguyur di beberapa kecamatan yakni Kecamatan Jatirogo, Kenduruan, Bangilan dan Senori sangat deras dan berlangsung lama.
Salah satu desa yang terendam banjir sekitar 80 sampai 120 cm yakni Desa Brangkal, Kecamatan Parengan, kurang lebih dari 760 rumah terdapat 132 rumah yang tergenang air.
Kepala desa Brangkal, Zainal Muttaqin mengatakan, banjir ini merendamkan hingga 132 rumah, dua sekolah, tiga musala, dan Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan) serta sekitar 40 hektare tanaman padi dan jagung yang berada di Desa Brangkal.
"Di desa ini ada tiga dusun yakni Dusun Jeruk, Dusun Krajan, dan Dusun Kedungbanteng, dan hampir semuanya terendam banjir mulai 80 sampai 120 cm,"
ungkap Muttaqin kepada blokTuban.com.
Selain itu, jalan poros desa yang menghubungkan Desa Brangkal dan Desa Sembung, hingga kurang lebih 50 cm. Segala aktifitas warga sekitar di desa ini hampir lumpuh total, seperti sekolah dan jalan yang menuju desa tidak bisa dilewati, Untuk saat ini bantuan dari pemerintah belum ada.
"Untuk saat ini tidak ada korban jiwa, dan belum ada yang mengungsi, namun untuk ternak para warga melakukan evakuasi di tempat yang aman," pungkasnya. [hud/ito]