Reporter: Muhammad Sudarsono
blokTuban.com - Dari puluhan peserta yang pingsan, akibat kelelahan saat mengikuti upacara dalam rangka Hari Jadi Tuban ke 722, ada salah satu siswi yang mendapatkan perawatan. Bahkan, sempat dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Koesma Tuban untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Menurut salah satu petugas dari Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Tuban yang mengantar korban, Siti mengatakan, siswi yang pingsan adalah pelajar dari SMA Negeri 4 Tuban.
"Sempat mendapatkan perawatan dan dibantu menggunakan oksigen saat pingsan di Alun-alun Kota tadi," ungkapnya.
Siti menambahkan, pada saat upacara yang digelar di Lapangan Alun-alun Tuban itu usai dilaksanakan, kondisi korban tak kunjung membaik. Dengan menggunakan ambulans, anak itu akhirnya dibawa ke Unit Gawat Darurat (UGD) RSUD dr R Koesma Tuban.
Dari pihak RSUD Koesma juga membenarkan bahwa korban pingsan saat upacara Hari Jadi Tuban (HJT) telah dirawat di UGD, namun telah dipulangkan karena kondisinya sudah membaik pasca mendapat perawatan.
"Tadi dirawat beberapa jam di UGD. Kondisinya sudah membaik, akhirnya dipulangkan," ujar salah satu petugas yang enggan menyebutkan nama. [nok/ito]
