Dalam rangka melaksanakan ketentuan Pasal 95 ayat (1) Peraturan KPU Nomor 8 Tahun 2024 tentang Pencalonan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tuban resmi mengumumkan pembukaan pendaftaran bagi pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Tuban untuk Pemilihan Serentak 2024.
Lantaran terlihat kurang harmonis karena tak pernah berkegiatan bersama, ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tuban, turut soroti hubungan Bupati dam Wakil Bupati (Wabup) dan dalam menjalankan pemerintahan Kabupaten Tuban. M. Miyadi, menilai saat ini, keterpaduan antara Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky dan Wabup Tuban, Riyadi, masih belum terlihat. Padahal menurutnya kepemimpinan di Kabupaten Tuban antara Bupati dan Wabup, harus berjalan seiring dan seirama.
Wakil Bupati Tuban, Riyadi meminta masyarakat tidak mudah termakan berita bohong atau hoak terkait efek yang membahyakan karena vaksinasi. Ia menegaskan vaksin merupakan langkah yang harus diambil sebagai usaha bersama melindungi diri dari penularan virus Covid-19.
Bupati Tuban Lindra & Wabup Riyadi Sidak Gorong-gorong Tersumbat
Kabar baik Lansia yang usianya di atas 60 tahun sekarang bisa divaksin, karena Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menerbitkan izin penggunaan darurat atau Emergency Use Authorization (EUA) terhadap vaksin Sinovac untuk masyarakat di usia tersebut.
Calon Wakil Bupati (Cawabup) nomer urut 3, RM Armaya Mangkunegara mencoblos di TPS 005 Gomang, Lajulor, Kecamatan Singgahan, Kabupaten Tuban.
Tidak banyaknya objek wisata yang mampu menggait wisatawan perlu mendapat perhatian serius dari Pemerintah Kabupaten Tuban. Pasalnya, kabupaten yang berlokasi strategis di jalur pantura ini menjadi akses bagi setiap orang yang akan melintasi Provinsi Jawa Timur - Jawa Tengah, sehingga patut untuk diperhatikan jangka panjang.
