Tercatat dua bulan PT Pertamina Hulu Energi Tuban East Java (PHE TEJ) mendirikan bascamp survei seismik 3D di Desa Tegalrejo, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban, Jawa Timur. Dalam rentan waktu tersebut, warga setempat belum pernah menerima sosialisasi terkait kegiatan anak usaha PT Pertamina (persero).
Sebagai bahan pertimbangan mengenai antisipasi bencana sekitar lokasi perusahaan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban bakal gagas pembentukan Desa Tangguh Bencana (Destana) di Desa Jegulo, Kecamatan Soko.
Setelah berlangsung selama kurang lebih satu bulan, masa tugas Satuan Tugas (Satgas) Ramadhan dan Idul Fitri (RAFI) Pertamina tahun 2019 berakhir kemarin. Sejak dimulai pada 21 Mei 2019, tim Satgas telah melayani kebutuhan energi bagi masyarakat baik untuk kebutuhan transportasi, maupun kebutuhan memasak.
Seiring proyek pekerjaan Pertamina Hulu Energi (PHE) Tuban East Java (TEJ) yang bertitik di Desa Jegulo, Kecamatan Soko, sejumlah persoalan dan konflik pun banyak bermunculan.
Proyek pemasangan pipa gas bumi yang dilakukan PT Bahtera Abadi Gas (BAG) di Kecamatan Parengan dan Senori, Tuban dinilai masyarakat kurang terbuka. Pasalnya warga yang mendapatkan sosialisasi hanya sebagian.
Sebanyak 68 Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkab Tuban telah pensiun. Wabup Tuban, Noor Nahar Hussein langsung menyerahkan SK dan Kartu Pensiun (Karip), bersamaan dengan penyerahan 12 SK CPNS dari Bidan PTT Kemenkes.
Tim survei dari Pertamina EP Asset 4, siang tadi melakukan survei dan meninjau lokasi akses jalan guna mobilisasi alat berat di sekitar Dusun Semanding, Desa Sandingrowo, Kecamatan Soko, Kabupaten Tuban.
Field Sukowati berada di bawah naungan Pertamina EP Asset 4. Asset 4 memiliki lima lapangan Migas salah satunya Sukowati yang dekatnya adalah Cepu.
Keberadaan sumur milik operator Pertamina EP Asset 4 Cepu Field ada di wilayah Kabupaten Bojonegoro dan Tuban, Provinsi Jatim dan Kabupaten Blora, Jawa Tengah.
Walaupun target awal 2.200 Barel Per Hari (BPH), namun Pertamina EP Asset 4 Cepu Field tetap ingin merealisasikan produksi 2.400 BPH. Artinya dengan target awal 100 Persen.
