Skip to main content

Category : Tag: Fa


Pemilu 2019

Pemerintah Tak Akan Bentuk Tim Pencari Fakta KPPS

Kantor Staf Kepresidenan (KSP) hari ini, Selasa 14 Mei 2019 menggelar rapat dengan sejumlah menteri dan pihak terkait untuk membahas meninggalnya ratusan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Pemilu 2019. Hadir dalam rapat yang dipimpin Kepala Staf Kepresidenan Jenderal Purnawirawan Moeldoko diantaranya Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Menteri Kesehatan Nila F Moeloek, Sekretaris Jenderal KPU Arif Rahman Hakim dan perwakilan dari Ikatan Dokter Indonesia dan sebagainya.

Pertamina EP Asset 4 Sukowati Field Serahkan Sembako Safari Ramadan Tuban

Sebagai bentuk partisipasi Pertamina EP, Sukowati Field melakukan serah terima sejumlah paket sembako yang kegiatannya diinisiasi oleh Pemkab Tuban dalam bentuk Safari Ramadhan 1440 H. Kegiatan tahunan tersebut diikuti oleh Bupati, Wakil Bupati, Forkopimda, pimpinan OPD, Alim Ulama dan masyarakat Kabupaten Tuban.

Inovasi Jajaran Bupati Tuban Belum Maksimal

Bupati Tuban, Fathul Huda mengingatkan jajarannya agar selalu berinovasi dalam memberi pelayanan kepada masyarakat. Baik untuk bidang kesehatan, kependudukan, dan bidang layanan lainnya.

Tak Ada Bioskop di Tuban, Fans Avangers Kecewa

Beberapa minggu terakhir ini, Film superhero asal Amerika, 'Avangers Endgame' yang diproduksi oleh Marvel Studios sedang digemari di seluruh dunia. Tak terkecuali di Kabupaten Tuban, akan tetapi banyak warga Bumi Wali khususnya Fans Avangers yang kecewa karena di Tuban belum ada bioskop.

Dibantu Google dan Mafindo, AMSI dan AJI Periksa Fakta Pemilu

Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) dan Aliansi Jurnalis Independen (AJI) didukung oleh Masyarakat Antifitnah Indonesia (Mafindo) dan Google News Initiative menggelar program cek fakta selama penyelenggaraan Pemilihan Umum dan Pemilihan Presiden 17 April 2019.

[Cek Fakta]: RI Ekspor Banyak Kereta Api ke Bangladesh

Dalam sesion debat terakhir Calon Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia, Pasangan Calon (Paslon) nomor 01 mengklaim Republik Indonesia sudah mengekspor banyak kereta api di Bangladesh.