Naik turunnya harga berbagai jenis tanaman cabai di pasaran umum, tak sepenuhnya dipikirkan oleh para petani di berbagai wilayah. Seperti para petani cabai di Desa Jadi, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban.
Sejumlah petani cabai di Desa Banyubang, Kecamatan Grabagan tampak terlihat santai memilah cabai merah pluntir dan cabai hijau pendek untuk dijual, sebagian lagi dikeringkan untuk dijadikan bibit tanam ulang.
Beberapa minggu terakhir ini, harga komoditas cabai rawit merah di Pasar Baru Kabupaten Tuban terus mengalami kenaikan.
Harga cabai di tingkat petani yang ada di Kabupaten Tuban, Jawa Timur dirasa memburuk. Harga terendahnya mencapai Rp5.500 perkilogram (kg). Padahal harga di pasaran terpantau cukup tinggi.
Sekitar dua minggu terakhir ini, harga cabai rawit merah di pasar baru Kabupaten Tuban terus melonjak naik. Hari ini,Selasa (20/2/2018) dari hasil pantauan blokTuban.com, harga cabai rawit merah mencapai Rp43.000 sampai Rp45.000 per kilogramnya, padahal harga sebelumnya Rp.35.000.
Awal bulan Februari 2018, harga bumbu dapur di pasaran mengalami kenaikan. Khususnya harga cabai keriting, yang sebelumnya hanya Rp30.167 kini menjadi Rp32.667.
Awal tahun ini beberapa kebutuhan atau bahan pokok mengalami naik turun harga. Setelah beberapa hari terakhir ini harga beras naik, beberapa bahan pokok lainnya juga ikut naik dan ada juga yang turun.
harga komditas cabai belakangan ini terus mengalami penurunan. Kondisi tersebut berbanding terbalik saat menghadapi tahun baru hingga pertengahan Januari 2018 lalu yang terus meroket.
Memasuki pertengahan bulan Januari 2018, harga cabai di Tuban terus meroket. Komuditas bumbu dapur yang satu ini, harga dan rasa sama-sama pedasnya.
etelah sempat stabil, harga cabai di Tuban kini melambung. Pantauan blokTuban.com di beberapa pasar milik pemerintah Kabupaten Tuban, Rabu (10/1/2018), rata-rata harga semua jenis cabai naik. Mulai cabai keriting dan cabai biasa.