Idul Adha dan (Membunuh) Nafsu Kebinatangan
Orang kampung saya, mungkin juga kampung lain di Bojonegoro selalu menyebut Idul Adha dengan istilah 'riyaya besar'. Riyaya adalah bahasa Jawa dari hari raya. Sementara istilah 'besar' sampai saat ini saya belum memgetahui bagaimana asal-usulnya. Jika di kampung saya malam Idul Adha lebih ramai dari pada malam idul fitri, karena di malam itu disediakan berbagai macam hidangan makanan ringan di meja tamu setiap rumah warga sekitar rumah saya. Anggapan saya, inilah yang menyebabkan di kampung saya idul adha disebut 'riyaya besar'.