4 Efek Samping Akibat Terlalu Banyak Makan Daging
Organisasi Kesehatan Dunia WHO telah menyatakan bahwa orang yang kebanyakan makan daging (daging sapi, ayam, unggas, ikan), lebih berisiko terkena kanker.
Organisasi Kesehatan Dunia WHO telah menyatakan bahwa orang yang kebanyakan makan daging (daging sapi, ayam, unggas, ikan), lebih berisiko terkena kanker.
Bekerjasama dengan Mahasiswa Universitas Muhammadiyah (UM) Surabaya yang tengah menggelar bakti sosial (Baksos), Gerakan Anti Narkoba dan Prostitusi (GaransiI) Tuban berikan penyuluhan kepada puluhan pelajar di Dusun Batu Rejo, Desa Ngawun, Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban.
Banyak sekali kambing liar yang masih suka memakan sampah. Seperti yang terlihat di tempat pemrosesan akhir sampah, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) di Kelurahan Gedongombo, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban.
Menjelang Idul Adha, banyak sekali masyarakat berbondong-bondong membeli hewan kurban termasuk kambing. Namun, pernakah anda berfikir dampak mengkonsumsi kambing yang biasa memakan sampah setiap harinya?
Ada banyak kebiasaan kita yang berdampak buruk bagi tubuh, misalnya mengasup makanan tinggi lemak dan kalori, makanan cepat saji, merokok, atau minum alkohol berlebihan.
Kurang tidur setelah lembur atau begadang mungkin sering Anda rasakan. Banyak orang yang menggunakan waktu tidurnya untuk menyelesaikan pekerjaan atau bersenang-senang. Kurang tidur ini selain menyebabkan lemas esok harinya, juga akan menyisakan tanda lelah pada wajah Anda.
Untuk menanamkan pada diri anak didiknya agar senantiasa berkeinginan untuk menunaikan ibadah haji, Yayasan Bina Insan Kamil Tuban menggelar kegiatan Manasik Haji, Selasa (29/8/2017).
Membawa air minum dalam botol plastik ke mana-mana memang jadi pilihan yang praktis dan sehat. Di hari yang panas terik, sebotol air minum bisa jadi penyelamat dahaga.
Bayangkan anda kerja kantoran dari pukul 9 pagi hingga 5 sore. Lalu, pada jam 2 siang, setelah makan siang dan ngobrol asyik dengan rekan kerja, Anda malas, mengantuk, dan ingin pulang.
Ada banyak alasan untuk mendapatkan tidur yang berkualitas, seperti mengurangi risiko penyakit berbahaya, memori otak yang lebih baik, emosi stabil, tingkatkan kemampuan berlari, hingga menjaga tingkat kesuburan di usia yang kian bertambah.