Skip to main content

Category : Headline


Tragedi Perahu Nahas Santri Langitan

BPBD Tuban : Pencarian Terkendala Arus Deras

Tingginya air muka Bengawan Solo di daerah Kabupaten Tuban dan Lamongan membuat pencarian 7 korban tenggelam terkendala. Pada pencarian hari kedua ini satu dari 7 korban belum ada yang ditemukan.

Tragedi Perahu Nahas Santri Langitan

Keluarga Korban Berdatangan di Tempat Lokasi

ejak pagi tadi proses pencairan 7 santri pondok pesantren langitan yang tenggelam di sungai bengawan solo di Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban masih terus dilakukan. Pihak keluarga korban yang belum ditemukan masih terus berdatangan menyaksikan proses pencairan secara langsung.

Tragedi Perahu Nahas Santri Langitan

BPBD Tuban Pusatkan 9 Titik Fokus Pencarian Korban

 Badan Penanggualangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban menyatakan jika pencarian 7 korban perahu terbalik di Bengawan Solo dipusatkan menjadi 9 titik fokus pencarian. Hal ini dilakukan karena hingga pencarian hari kedua ketujuh korban tersebut belum ditemukan.

Tragedi Perahu Nahas Santri Langitan

5 Hari Sebelumnya, Ayah Mabruri Sempat Sowan

Suasana kediaman Muhammad Arif Mabruri asal Desa Ngampal, Rt/Rw 04/01 Kecamatan Sumberrejo, Kabupaten Bojonegoro, masih terus didatangi para takziah kerabat keluarga, maupun tetangga sekitar. Mereka, para petakziah yang datang belum percaya jika salah satu orang yang dikenal ikut menjadi korban perahu tenggelam yang ditumpangi 25 santri Pondok Pesantren (Ponpes) Langitan, Desa/Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban.

Tragedi Perahu Nahas Santri Langitan

Pencarian Diperluas 6 Kilometer dan Membuat Gelombang di Bengawan

Pencarian 7 santri Pondok Pesantren (Ponpes) Langitan, Dusun Mandungan, Desa/Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban, yang hilang tenggelam di Bengawan Solo diperluas. Tim pencarian melakukan pencarian sampai radius 6 kilometer dari titik perahu terbalik.

Tragedi Perahu Nahas Santri Langitan

10 Perahu Dikerahkan Mencari 7 Santri Tenggelam

Sebanyak 10 perahu karet diterjunkan untuk melakukan pencarian 7 santri dari Pondok Pesantren (Ponpes) Langitan, Dusun Mandungan, Desa/Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban, yang tenggelam di Bengawan Solo. Sebelumnya, perahu yang ditumpangi 25 santri itu terbalik ketika akan menyeberang ke Babat, Lamongan.

Tragedi Perahu Nahas Santri Langitan

Pencarian Santri Tenggelam Masih Nihil

Pencarian tujuh santri ponpes Langitan yang tenggelam terus dilakukan. Tim penyelamat gabungan yang terdiri dari BPBD Tuban dan Lamongan, serta Polres Tuban terus melakukan pencarian di sungai penyebrangan antara Widang Tuban dengan Babat Lamongan.

Tragedi Perahu Nahas Santri Langitan

Ini Nama Santri yang Belum Ditemukan

Perahu rakit penyeberangan Bengawan Solo yang ditumpangi sekitar 25 santri dari Pondok Pesantren (Ponpes) Langitan, Tuban, terbalik sekitar pukul 08.00 WIB, ketika berada di Dusun Tambahan, Desa Banaran, Kecamatan Babat, Kabupaten Lamongan. Sampai detik ini, ada 7 santri yang belum berhasil ditemukan dan diduga tenggelam ketika mencoba menyeberangi sungai yang juga menjadi perbatasan Kabupaten Tuban dan Kabupaten Lamongan.

Puji Prasetyo Pegulat Tuban Peraih Emas di PON XIX Jawa Barat 2016

Berawal dari Kekalahan Hingga Jadi Juara

Mungkin masih banyak masyarakat Tuban yang belum mengenal Puji Prasetyo. Namun, sosoknya tengah menjadi sorotan lantaran telah mengharumkan nama Tuban dalam kancah olahraga gulat di tanah air.