blokTuban.com - Kehilangan helm di tempat umum seperti yang terjadi di GOR Rangga Jaya Anoraga Tuban merupakan isu yang tidak hanya mengganggu secara pribadi tetapi juga mencerminkan masalah yang lebih luas terkait dengan keamanan dan kesadaran masyarakat.
Kehilangan helm menunjukkan adanya kebutuhan untuk meningkatkan keamanan dan pengawasan di area publik, pihak GOR harus mempertimbangkan untuk memasang lebih banyak kamera pengawas atau menambah petugas keamanan untuk memantau area parkir.
Insiden ini juga menyoroti pentingnya kesadaran masyarakat tentang pentingnya menghormati hak orang lain pengelola fasilitas publik seperti GOR dapat menyediakan tempat penyimpanan helm yang aman seperti loker atau khusus yang dapat dikunci, hal ini dapat membantu mengurangi risiko kehilangan dan memberikan solusi praktis bagi para pengguna.
Pengendara motor juga perlu lebih berhati-hati dan bertanggung jawab dengan cara membawa helm ke dalam gedung jika tidak ada tempat penyimpanan yang aman di luar. Hal ini mungkin merepotkan, tetapi lebih baik daripada kehilangan helm yang dapat berdampak pada keselamatan di jalan.
Kehilangan helm juga bisa dianggap sebagai masalah hukum kecil yang perlu ditangani dengan serius. Kepolisian setempat harus proaktif dalam menanggapi laporan kehilangan dan berupaya untuk menangkap pelaku pencurian helm.
kehilangan helm di GOR Tuban adalah masalah yang dapat diatasi melalui kolaborasi antara pengelola fasilitas, penegak hukum, dan masyarakat dengan cara patroli rutin oleh petugas keamanan atau polisi di area parkir bisa menjadi langkah pencegahan efektif dan juga meningkatkan keamanan,kesadaran, dan penyediaan fasilitas yang memadai.
Dengan upaya bersama, diharapkan insiden pencurian helm dan kejahatan serupa dapat diminimalisir, sehingga masyarakat dapat merasa aman dan nyaman saat menggunakan fasilitas umum.
Penulis: Fajrina Ainur Rosyida Mahasiswa STIE Muhammadiyah Tuban